Pawai pembangunan Belitung Digelar Oktober 2022 Mendatang, Tertunda Karena Fokus Persiapan G20

Pawai pembangunan Belitung Digelar Oktober 2022 Mendatang, Tertunda Karena Fokus Persiapan G20

Kemeriahan pawai pembangunan di Kabupaten Belitung beberapa tahun lalu.- (Dok/BE)-

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Pawai atau karnaval pembangunan di Kabupaten Belitung akan digelar pada Oktober 2022 mendatang.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belitung MZ Hendra Caya memastikan, Pemkab tetap akan melaksanakan acara pawai pembangunan tersebut.

Namun, untuk jadwal pelaksanaan pawai pembangunan mereka undur hingga Oktober mendatang, atau bertepatan dengan momen Hari Sumpah Pemuda.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung menyelenggarakan pawai untuk menjawab kerinduan masyarakat terhadap kemeriahan karnaval pembangunan. 

Pasalnya, sudah beberapa tahun belakangan pawai pembangunan untuk memeriahkan peringatan HUT RI tidak digelar karena kondisi pandemi Covid-19.

BACA JUGA:Kawasan Kelenteng Pasar Tanjungpandan Sempat Direndam Banjir, DPUPR Belitung Perbaiki Saluran Pembuangan

Menurut Hendra Caya, pawai pembangunan diundur karena Agustus ini sedang bersiap menyambut pelaksanaan pertemuan tingkat Menteri Pembangunan G20 di Belitung pada 7-9 September 2022.

"Kita sedang fokus mempersiapkan G20 Belitung, tetapi kita akan tetap mengadakan pawai pembangunan, namun kita geser ke bulan Oktober,” kata Hendra Caya kepada Belitong Ekspres.

Atas tertundanya pelaksanaan pawai pembangunan itu, maka Hendra mewakili Pemkab menyampaikan permohonan maaf kepada para masyarakat. Pemkab terpaksa harus memindahkan jadwal pelaksanaan karnaval tesebut.

“Jadi, kami pemerintah meminta maaf kepada para masyarakat karena harus geser ke bulan Oktober dan mengambil moment Sumpah Pemuda," ucap Hendra Caya.

BACA JUGA:Kamaruddin Simanjuntak Sesumbar, Mampu Membuat Presiden Bersujud, Penjarakan Sejumlah Menteri SBY

BACA JUGA:Mahyudin Resmi Dilantik Jadi Ketua Dewan Pertimbangan DPP Perindo, Ini Harapan HT

"Karena kalau kita paksa nanti momentnya akan bertabrakan, jalan belum selesai dan masih berantakan. Jadi dari pada kita mengambil resiko itu, lebih baik kita undur dulu,” tambahnya.

Ia kembali memastikan, bahwa pawai pembangunan tetap akan mereka adakan dan akan mengambil moment sumpah pemuda. Akan tetapi, untuk tanggalnya masih akan dibahas terlebih dahulu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: