belitongekspres.co.id, MANGGAR - Kepala Dinas Pendidikan Belitung Timur (Kadindik Beltim), Amrizal memastikan insiden pemasangan bendera terbalik di kantor Dinas Pendidikan pada 17 Agustus 2021 murni tanpa unsur kesengajaan. Ia pun secara terbuka menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia. Menurut Amrizal, dirinya telah memanggil salah seorang pegawai yang memang bertugas memasang dan menurunkan bendera setiap hari di Dinas Pendidikan. Dari keterangan yang bersangkutan, Amrizal menyatakan bendera dipasang sekitar pukul 06.30 WIB hari Selasa pagi. Bahkan, pegawai yang telah bekerja bertugas 15 tahun terakhir memastikan pada saat memasang bendera sudah dalam posisi semestinya. Hal yang diakuinya, tidak ada orang selain dirinya pada saat pemasangan bendera maupun melihat bendera yang sudah berkibar di atas. Amrizal sendiri mengaku baru mengetahui kesalahan pasang bendera pada saat akan mengikuti upacara penurunan bendera HUT ke-76 RI. Ia mengaku dikasih tahu oleh rekannya dari Dispora bahwa bendera di kantornya terbalik. Dia langsung bergegas menuju kantornya dan ditemukan bendera sudah terpasang sebagaimana mestinya. Saat ia bertanya ke pegawai pekerjaan bangunan di situ dikatakan bahwa sudah ada prajurit TNI yang membenarkan bendera tersebut. "Kami atas nama pribadi, seluruh pegawai, dan institusi memohon maaf atas kekhilafan ini. Manusia tidak mungkin lepas dari kesalahan walaupun sudah 15 tahun selalu memasang bendera di tiang tersebut," kata Amrizal saat ditemui di kantornya, Rabu (18/8). Amrizal pun berjanji ke depannya bakal lebih hati-hati karena bendera merupakan lambang negara. Dia mengatakan insiden ini bakal jadi pelajarannya supaya bisa lebih teliti saat memasang bendera. (msi)
Kadindik Beltim Minta Maaf Atas Insiden Bendera Terbalik
Kamis 19-08-2021,00:06 WIB
Kategori :