Kejar Capaian 1 juta Vaksin Per Hari, Polres Beltim Gelar Vaksinasi Massal

MANGGAR - Guna mengejar pencapaian 1 juta vaksin per hari, Polri melalui Polres Beltim dan Koramil Manggar, serta Pemerintah Daerah mengadakan vaksinasi massal, Sabtu (26/6).

Respon dari masyarakat pun cukup antusias. Ini terbukti dengan ramainya masyarakat Belitung Timur (Beltim), yang datang sejak pagi untuk mendapat vaksin pertama tersebut.

Wakapolres Beltim, Kompol Agus Handoko seizin Kapolres mengatakan, pihaknya melaksanakan kebijakan pemerintah pusat, yaitu melakukan vaksinasi 1 juta vaksin Covid-19 setiap hari.

"Dari apa yang kita sampaikan ternyata direspon masyarakat Beltim sangat antusias mendatangi Polres untuk mendapat vaksinasi," ujar Kompos Agus Handoko kepada Belitong Ekspres.

Ia mengatakan, data awal jumlah masyarakat yang mengikuti vaksin di Polres Beltim mencapai 800 orang. Akan tetapi, antusias masyarakat yang tinggi diperkirakan melebihi 1000 orang.

"Namun, bila ada masyarakat yang berkeinginan divaksin kami siap. Nakes Beltim juga siap untuk melaksanakan vaksinasi untuk mencegah perkembangan virus Covid-19 di Beltim," ungkapnya.

Kompol Agus menambahkan, vaksinasi massal kali ini memang menyasar masyarakat umum sebagai penerima vaksin. Adapun target vaksinasi yang hendak dicapai sebesar 70 persen agar terbentuk community health.

"Pelaksanaan vaksinasi sebenarnya titik beratnya adalah masyarakat kita untuk membentuk community health. Kesiapan masyarakat dengan prosentase 70 persen kalau bisa, sehingga kita bisa dinyatakan daerah sehat," harapnya.

Sementara itu, Danramil Manggar Mayor Inf Joko Lelono mewakili Dandim Belitung menyatakan, vaksinasi sebagai program Presiden RI memang didukung TNI Polri.

"Jadi ini memang salah satu program Presiden bahwa TNI Polri membantu Dinkes atau Pemerintah daerah dalam pelaksanaan kegiatan vaksin. Vaksin sendiri dilaksanakan secara serentak yang diharapkan setiap hari 1 juta vaksin di seluruh Indonesia," ujar Mayor Inf Joko.

"Kebetulan kami dari TNI yang ada di Beltim mendukung Pemda dan bertepatan dengan HUT Bhayangkara yang ditempatkan di Mapolres Beltim," imbuhnya.

Dijelaskan Mayor Inf Joko, TNI khususnya Dandim Belitung menyiapkan sebanyak 65 vial di Kabupaten Belitung Timur untuk membantu vaksinasi massal.

"Vaksin sendiri di Beltim, TNI mendapat bantuan kurang lebih 65 vial dan hari ini sudah ada di Belitung dan segera dikirim ke Beltim," sebut Danramil Manggar.

"TNI dalam hal ini, Koramil mengerahkan seluruh kekuatan di Beltim baik Babinsa maupun yang di Koramil dalam rangka membantu mendukung kegiatan vaksin," sambungnya.

Terpisah, Kabid P2P Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Beltim, Supeni menegaskan, vaksinasi massal di Polres Beltim merupakan salah satu upaya percepatan cakupan vaksinasi.

"Selama ini kan baru sekitar 50an persen, jadi ini kita kerjasama dalam rangka HUT Bhayangkara ke-75. Dan kita kemarin sama-sama mengambil logistik ke provinsi karena untuk logisitik tetap lewat instalasi farmasi Dinkes Provinsi," terangnya.

Menurut Supeni, salah satu dukungan kegiatan vaksinasi massal di Polres Beltim adalah menyiapkan tenaga kesehatan yang serentak dilaksanakan se Indonesia.

"Dengan kami menyiapkan tenaga kesehatan, ya salah satu bukti kita sama-sama bergerak bersama untuk percepatan vaksinasi. Harapannya kalau semua sudah tervaksinasi paling tidak angka penularan terkendali. Kalau pun ada yang terkena, gejalanya bisa minimal ringan," jelasnya.

Mengingat vaksinasi massal kali ini adalah suntikan pertama, Supeni mengatakan selanjutnya bisa dilakukan di Puskesmas. Namun bisa saja dilakukan secara massal kembali, tergantung kesiapan nantinya.

"Bisa di Puskesmas (vaksin tahap dua) tapi lihat perkembangan kedepan yang penting vaksin siap," tandas Supeni. (msi)