BELITONGEKSPRES.CO.ID - Peringatan bagi umat muslim penderita darah tinggi yang makan daging kambing pada perayaan Idul Adha 1443 Hijriah.
Meski masih kerap diperdebatkan oleh banyak orang, konsumsi daging kambing saat Idul Adha bisa berefek terhadap penderita darah tinggi.
Ada fakta menarik tentang daging kambing dari sebuah studi yang dirilis pada Mutiara Medika: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan.
Studi itu berhasil menemukan fakta menarik terkait makan daging kambing dan efeknya terhadap tekanan darah tinggi.
Berdasarkan kesimpulan studi ini, pria dewasa muda dengan tekanan darah normal sekalipun, dapat menyebabkan peningkatan pada tekanan darah jika makan daging kambing.
BACA JUGA:Hutan Produksi Desa Aik Selumar Hancur Dihajar Tambang Ilegal, Pemilik Alat Berat 'Menghilang'
Kesimpulan ini diambil para peneliti usai usai mempelajari data atas 28 partisipan lelaki dewasa berusia muda, antara 20 hingga 25 tahun.
Partisipan yang terlibat dalam penelitian ini, adalah mereka dengan indeks masa tubuh 18-25 m/kg2, tekanan darah < 140/90 mmHg, bukan perokok, peminum kopi, dan penderita penyakit kronis.
Meski demikian, perlu disadari juga, tidak semua studi menunjukan hasil yang sama. Ada juga studi yang mengklaim bahwa konsumsi daging kambing tidaklah seperti yang ditakutkan.
BACA JUGA:Pengelolaan Medsos Imigrasi Tanjungpandan Terbaik se Indonesia, Raih Gold Winner AHII 2022
Oleh karena itu, Anda penderita darah tinggi namun hobi makan daging kambing harus lebih bijak. Yakni, dengan lebih rutin mengontrol tekanan darah tinggi, dan tidak melewatkan jadwal minum obat.
Bagi Anda memang harus atau sulit untuk menahan godaan daging kambing tidak perlu takut. Ada beberapa bagian daging kambing yang disarankan dokter untuk disantap yang dianggap cukup aman bagi kondisi Anda.
Menurut dr Adhi Pasha, bagi mereka yang darah tinggi disarankan untuk memilih daging kambing, yang tidak banyak mengandung lemak.
BACA JUGA:BNNK Belitung Tes Urine Pegawai Lapas Tanjungpandan, 63 Orang Negatif Narkoba