BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Erik (32), warga Lampung Tengah ditemukan tewas gantung diri di teras salah satu kantor di kelurahan Pangkallalang, Tanjungpandan, Belitung.
Mayat warga pendatang asal Lampung Tengah itu ditemukan Kamis (18/8) pagi oleh rekannya yang bekerja di kantor di kelurahan Pangkallalang tersebut.
Pria itu ditemukan di teras kantor dalam kondisi duduk terbujur kaku. Leher korban terikat tali tambang yang tergantung di dinding kantor tersebut.
Tak ayal penemuan mayat di teras rumah yang dijadikan kantor vendor perusahaan itu, membuat geger warga sekitar lokasi kejadian.
BACA JUGA:Dukung Suksesnya G20 Belitung, Kades Perawas Ajak Masyarakat Bersih-Bersih Lingkungan
Dari informasi yang dihimpun laki-laki itu diketahui bekerja sebagai penambang timah di Kabupaten Belitung.
Motif Erik nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri diduga karena ada masalah dengan sang istri.
"Berdasarkan keterangan kakak korban, Erik sempat bermasalah dengan istrinya," kata Kasatreskrim Polres Belitung Iptu Edi Purwanto, kepada Belitong Ekspres.
Iptu Edi Purwanto menjelaskan, pihak kepolisian mendapat informasi adanya dugaan bunuh diri di lokasi sekira pukul 09.00 WIB.
BACA JUGA:Warga Lampung Tewas Gantung Diri di Belitung, Rekan Korban Teriak Histeris
Mendapat informasi tersebut, jajaran Identifikasi Satreskrim Polres Belitung langsung ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Korban kemudian dibawa ke RSUD dr H Marsidi Judono Tanjungpandan untuk dilakukan visum. Dari hasil visum di tubuh korban, tidak ditemukan adanya indikasi kekerasan fisik.
Dari fakta-fakta yang didapat, korban mengakhiri hidupnya dengan menggunakan tali dengan jenis tambang plastik nylon dengan panjang 111 cm.
"Tali tersebut diikat di atas besi dengan panjang 47cm yang terhubung ke kayu peranca atap teras belakang rumah," jelas Iptu Edi.
BACA JUGA:Hellyana: Kasus Kekerasan Murid SD Tanjungpandan Tamparan Keras Dunia Pendidikan