BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar pendidikan politik bagi Kader partai di Pulau Belitung.
Pendidikan politik bagi kader partai PDI Perjuangan Kabupaten Belitung dan Belitung Timur (Beltim) digelar di Hotel Grand Hatika, Sabtu (20/8) kemarin.
Turut Hadir Wakil Sekjen Bidang Program Pemerintah DPP PDI Perjuangan Arief Wibowo, Wakil Bendahara Umum DPP PDI Perjuangan Ir Rudianto Tjen.
Hadir pula, pengurus DPD PDI Perjuangan Babel, DPC PDI Perjuangan Belitung, DPC PDI Perjuangan Beltim dan Pengurus PAC di Pulau Belitong, serta BMI Belitung dan Beltim.
BACA JUGA:Satam Belitung Fashion Show, Wadah Disainer Belitung Tampilkan Produksi Kreatifitas
BACA JUGA:Pria Ber-KTP Lubuklinggau Tewas Gantung Diri di Desa Kelubi, Soal Motif Begini Penuturan sang Istri
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Babel, Didit Srigusjaya mengatakan, tujuan dari pendidikan politik ini adalah memberikan pembelajaran atau stategi kepada para kader, bagaimana menyambut pemilihan umum (Pemilu) pada 2024 mendatang.
Mereka mengajak para kadernya untuk berpolitik santun guna menghadapi Pemilu tahun 2024 mendatang. Politik PDI Perjuangan adalah mengedepankan politik etika dan santun.
"Artinya, kita ingin melihat solidaritas, koordinasi di antar kader seperti apa. Karena mereka ini panglima-panglima tempur di kecamatan masing-masing," kata Didit Srigusjaya kepada Belitong Ekspres usai acara.
Menurut Didit, pertarungan dalam politik merupakan hal yang lumrah. Namun sebaiknya tidak diikuti dengan saling fitnah apalagi sampai menjelekkan lawan politik.
BACA JUGA:Kasus Pria Tewas Gantung Diri kembali Hebohkan Masyarakat Pulau Belitung
BACA JUGA:LKBH Belitung Sosialisasi Masalah Hukum di Desa Baru Kecamatan Manggar
"Dalam berpolitik boleh saja untuk bertempur merebutkan elektoral namun tidak untuk hal-hal yang saling menyakiti apalagi memfitnah," ujarnya.
Dirinya mengingatkan, para kader pada pemilu legislatif mendatang harus sukses meraih kursi di DPRD masing-masing tingkatan. Jangan hanya fokus mengejar perolehan suara semata.
"Dengan berhasil meraih perolehan kursi maka akan terlihat gotong-royong dan kekompakan," mantan Ketua DPRD Provinsi Babel ini.