Nasib 43.804 Guru Masih Menggantung, 193.953 Lulus PG Belum Aman Jelang Seleksi PPPK 2022

Senin 26-09-2022,12:31 WIB
Reporter : Yudiansyah
Editor : Yudiansyah

Heti Kustrianingsih melihat tanda-tanda itu sudah kelihatan dari panjangnya proses pembahasan seleksi PPPK 2022.

BACA JUGA:Wujudkan Pembangunan Ekonomi, Taufik Mardin Ajak Masyarakat Belitung Kembangkan Potensi Pariwisata

BACA JUGA:PKS Belitung Tolak Kenaikan Harga BBM Bersubsidi, Aksi Damai Flash Mob Serentak di Wilayah Babel

"Ini pemerintah rakor terus, tetapi jadwal dibukanya seleksi PPPK 2022 saja masih abu-abu," kata Heti.

Dia melanjutkan jika hasil seleksi PPPK 2021 masih ada 43 ribuan guru yang belum diangkat, kemungkinan besar rekrutmen CASN 2022 lebih parah lagi. 

Alasannya, karena pemda sudah punya pengalaman buruk pada seleksi 2021. "PPPK 2021 pemda belum paham nih karena menganggap semuanya ditanggung pusat," ujar Heti. 

Sekarang, ujarnya pemda sudah tahu seluk-beluk PPPK, makanya usulan formasi tahun ini hanya 319 ribu. Jauh berbeda dengan usulan PPPK 2021 sekitar 500 ribu lebih.

BACA JUGA:Siap-siap, Ketua MA dan Hakim Agung Lain Bakal Diperiksa, Pasca KPK Tetapkan Tersangka Suap

BACA JUGA:Heboh, Informasi Rekrutmen PPPK Guru Lulus Grade Dibuka 22 September 2022, Waspada Hoaks

Dari fakta-fakta tersebut, Heti pesimistis seleksi PPPK 2022 akan jauh lebih baik dari tahun lalu. Dia malah menduga akan banyak guru lulus PG menangis karena tidak terakomodasi tahun ini. 

"Yang sudah ada formasi pun belum tentu dapat NIP PPPK dan SK tahun depan, karena semua tergantung pemda. Kalau ada dana ya, mulus-mulus saja pengangkatannya," terangnya. 

Heti pun mengimbau agar guru lulus PG menyiapkan mental sejak sekarang. Jangan terlalu bergembira karena merasa sudah terakomodasi dalam formasi PPPK 2022. 

BACA JUGA:Bantuan Pokja Guru Madrasah Cair Oktober 2022, KKG Rp 15 Juta, MGMP Rp 30 Jut

BACA JUGA:Kabar Baik, Pemerintah Pastikan Satu Juta Guru Honorer dan Nakes Diangkat PPPK 2022

Ingat lagi lulusan PPPK 2021 yang 43 ribuan guru nasibnya menggantung. "Nasib 193.953 guru lulus PG belum aman," pungkas Heti Kustrianingsih. (esy/jpnn)

Kategori :