BELITONGEKSPRES.CO.ID, PANGKALPINANG - Setelah ditetapkan memenuhi persyaratan administrasi seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang dimulai.
Belasan peserta yang mendaftar seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi melaksanakan tes penulisan makalah di Ruang OR Pemkot Pangkalpinang, Selasa (4/10).
Tiga posisi yang akan ditempati oleh para peserta yakni, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Bencana.
Kemudian Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan serta Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah.
BACA JUGA:Pemkot Pangkalpinang Lelang 3 Jabatan Lowong Kepala Dinas
Ketua Panitia Seleksi, Radmida Dawam menjelaskan memasuki tahapan seleksi penulisan makalah yang sudah dilaksanakan ada beberapa kursi peserta yang kosong.
Setelah proses ini akan dilanjutkan dengan seleksi asessmen kepada belasan peserta dan dilanjutkan dengan wawancara.
"Lalu penilaian rekam jejak hasil ini akan mengerucut tiga besar setiap OPD. Akan kita kirim ke KASN setelah disetujui, Wali Kota akan menunjuk salah satu dari tiga besar," ungkap Sekda Radmida ditemui, Selasa (4/10).
Peserta seleksi sendiri untuk Kepala DPPPAKB yakni Elvi Martoni dari Irban II Inspektorat Kota Pangkalpinang; Iskandar Aidul Fitri, Kabag Perekonomian dan SDA Setdako Kota Pangkalpinang; Syamsul Bahcri, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup; Yansyah Tri Darmawan Putra.
BACA JUGA:RAPBD 2023, Wali Kota Pangkalpinang Fokuskan Skala Prioritas RPJMD
Ada Camat Bukit Intan; Yulistina, Kabid Kabid Keluarga Berencana, Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga DPPPAKB Kota; Ratna Juwita, Sekretaris DPPPAKB; Agustu Afendi, Widyaiswara ahli madya BKPSDMD Provinsi Babel; Riswardi, Kabag Persidangan dan Perundang-undangan Sekretariat DPRD Babel.
Kemudian, peserta seleksi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan yakni David Oktaviandi, Kabag Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kota; Yerri Amarta, Kabid Perikanan Tangkap DKP Kota dan Suyud Sekretaris DKP Kota.
Sementara, seleksi Kepala BKPSDMD Kota diikuti oleh Fahrizal, Sekretaris BKPSDMD Kota; Sri Wahyuningsih, Kabid Diklat Pengembangan dan Kesejahteraan Pegawai BKPSDMD Kota serta Yudi Pernando, Kabid Permukiman Disperkim Kota.
"Saya lihat ada kursi kosong tapi belum bisa kita pastikan yang tidak hadir. Ada juga pendaftar dari Pemprov DPPAKB paling banyak yang berminat dan laki-laki. Tidak masalah bukan berarti harus perempuan yang mengurusnya. Laki-laki kalau juga sama-sama mengurusnya lebih mempercepat kesetaran gender," tutur Sekda.
BACA JUGA:Pemkot Pangkalpinang Kerja Sama dengan Unmuh Babel, untuk Kemauan Dunia Pendidikan