BELITONGEKSPRES.CO.ID - Kasus dugaan konten video penistaan agama pamer makan kulit babi sambil mengucap 'Bismillah' viral. Konten video itu dilakukan Lina Mukherjee melalui akun TikToknya @lilmukerjililu.
Akibatnya, kasus penistaan agama pamer makan kulit babi tersebut berbuntut panjang. Lina Mukherjee dilaporkan ke Polda Sumatera Selatan (Sumsel) dan terancam dijerat UU ITE.
Polda Sumsel membenarkan laporan dua orang pengacara terkait dugaan konten penistaan agama yang dilakukan Lina Mukherjee. Lina membuat konten makan kulit babi sambil mengucap Bismillah.
Wakil Direktur Reskrimsus Polda Sumsel, AKBP Putu Yudha, mengatakan kasus konten penistaan agama itu diduga ada pelanggaran UU ITE. Dengan begitu, pihaknya melimpahkan kasus tersebut ke Ditreskrimsus.
"Laporan sudah diterima. Awalnya laporan itu diterima Ditreskrimum, tetapi karena ada dugaan pelanggaran UU ITE maka dilimpahkan ke Ditreskrimsus," kata Putu Yudha, Minggu (19/3/2023).
Dia menyatakan, bahwa pihkanya kini masih mengumpulkan laporan, mulai dari barang bukti hingga konten yang dilaporkan oleh dua pengacara Palembang. "Laporannya akan kami dalam terlebih dahulu," ujarnya.
Sebelumnya, video berdurasi hampir dua menit diunggah oleh akun Tiktok @lilmukerjililu pekan lalu di akun media sosial miliknya. Tak pelak, konten video pamer makan kulit babi itu viral.
Unggahan video itu menjadi sorotan 2,4 juta netizen di dunia maya. Hingga berita ini diturunkan, postingan tersebut sudah mendapat puluhan ribu komentar.
"Bismillah, eh, lupa. Guys, hari ini kayaknya aku dipecat dari kartu keluarga karena aku penasaran banget sama yang namanya kriuk babi ya," kata Lina Mukherjee.
"Jadi hari ini Rukun Iman udah aku langgar, hahaha, udah pasti nih kartu keluargaku dicabut," sambungnya.
Lina Mukherjee pun mengaku penasaran dengan rasa kulit babi yang sempat viral di Tiktok. "Aku cuman penasaran karena di TikTok tuh banyak kriuk ya," kata Lina Mukherjee dalam unggahan di TikTok.
Lina Mukherjee mengaku, bahwa dirinya pernah dua kali menyantap hidangan dari babi secara tidak sadar. Namun, kali ini ia sengaja memakan daging babi.
BACA JUGA:Kasus Mafia Tanah Terbongkar, Dari ASN, Kades, Hingga Mantan Kades Terlibat
"Pertama di Srilanka, waktu itu aku nggak sengaja makan. Aku nggak bisa bahasa Inggris, pork (daging babi), gitu kan? Aku pikir 'pork' itu tepuk-tepuk, pok-pok-pok. Terus yang kedua, kemarin ada di tempatnya non (Muslim). Ini yang ketiga," sambungnya.