"Saya sudah minta kepada staf untuk menyampaikan ke Kemendikbudristek agar mereka bersurat secara resmi kepada BKN, terutama terkait alasan kenapa sanggahan peserta diterima atau ditolak," ucapnya.
Suharmen menegaskan BKN butuh argumen dari Kemendikbudristek supaya ketika ada peserta seleksi PPPK Guru 2022 yang digugurkan karena sanggahan argumennya itu jelas.