Maka dari itu, jika masyarakat Bangka dan Belitung kompak menginginkan Molen dengan Sanem, tentu ia juga akan siap di Pemilu 2024.
"Kalau memang masyarakat menghendaki ya "why not" (mengapa tidak)," tandas Sanem.
Maka dari itu, jika masyarakat Bangka dan Belitung kompak menginginkan Molen dengan Sanem, tentu ia juga akan siap di Pemilu 2024.
"Kalau memang masyarakat menghendaki ya "why not" (mengapa tidak)," tandas Sanem.