Langkah Ketujuh: Membuat Posting Blog
- Di dasbor WordPress, klik menu "Posting" dan pilih "Tambah Baru".
- Berikan judul untuk posting blog Anda.
- Gunakan editor visual untuk menulis konten blog Anda.
- Anda dapat menambahkan gambar, video, dan mengatur format teks sesuai kebutuhan.
- Gunakan kategori dan tag untuk mengorganisir posting Anda.
- Setelah selesai, klik tombol "Publikasikan" untuk menerbitkan posting blog Anda.
Langkah 8: Menyesuaikan Pengaturan Lainnya
- Di dasbor WordPress, klik menu "Pengaturan" dan jelajahi opsi yang tersedia.
- Pada menu "Permalink", atur struktur URL yang diinginkan untuk posting blog Anda.
- Di menu "Diskusi", atur pengaturan komentar dan pemberitahuan.
- Di menu "Media", atur pengaturan ukuran gambar dan perpustakaan media.
- Sesuaikan pengaturan lainnya sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.
Langkah Kesembilan: Tambahkan Plugin
- WordPress memiliki berbagai plugin yang dapat meningkatkan fungsionalitas dan fitur blog Anda.
- Di dasbor WordPress, klik menu "Plugin" dan pilih "Tambah Baru".
- Cari plugin yang Anda butuhkan atau jelajahi plugin populer.
- Klik tombol "Instal" untuk plugin yang Anda pilih, lalu "Aktifkan" untuk mengaktifkannya di blog Anda.
- Sesuaikan pengaturan plugin yang telah diaktifkan sesuai kebutuhan Anda.
Dengan langkah-langkah di atas, Anda akan dapat membuat dan mengelola blog Anda di WordPress. Jangan ragu untuk menyesuaikan tampilan, fungsionalitas, dan konten sesuai dengan preferensi dan kebutuhan Anda.
BACA JUGA:Ternyata Mudah, Ini Syarat Buka Rekening BCA Secara Online
Tren Blog yang Populer Saat Ini
- Mikro-niche Blogging
Blogging di dalam niche yang sangat spesifik menjadi tren yang semakin populer. Alih-alih mencoba menjangkau audiens yang lebih luas, blogger fokus pada topik niche yang sangat tersegmentasi untuk menarik audiens yang lebih tertarget.
- Konten Video
Konten video semakin mendominasi dunia digital, dan ini termasuk dalam dunia blogging. Banyak blogger yang mulai menggabungkan konten video ke dalam blog mereka, entah itu dalam bentuk vlog, tutorial, atau video eksklusif lainnya.
- Konten Interaktif
Konten interaktif seperti kuis, polling, infografis animasi, atau grafik interaktif semakin populer. Konten seperti ini tidak hanya memberikan informasi kepada audiens, tetapi juga melibatkan mereka secara aktif, menciptakan pengalaman yang lebih menarik dan interaktif.
- Podcasting
Podcasting telah menjadi tren yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Banyak blogger yang memperluas kehadiran mereka dengan menciptakan podcast di samping blog mereka. Podcast memungkinkan blogger untuk menyampaikan konten dalam format audio yang mudah dikonsumsi oleh audiens.
- Eksplorasi Berkelanjutan
Blog yang fokus pada perjalanan, petualangan, dan eksplorasi terus menjadi tren yang populer. Banyak blogger yang berbagi pengalaman mereka dalam melakukan perjalanan ke tempat-tempat baru, mencoba kegiatan luar ruangan, atau menjalani gaya hidup yang berkelanjutan.
- Blogging Multiniche
Sebaliknya, ada juga tren untuk membuat blog multiniche, di mana blogger mencakup berbagai topik dalam satu blog. Ini memungkinkan blogger untuk mengeksplorasi minat mereka yang beragam dan menargetkan audiens yang lebih luas.
- Keuangan Pribadi dan Investasi
Dalam beberapa tahun terakhir, blog yang berkaitan dengan keuangan pribadi, pengelolaan uang, dan investasi semakin populer. Banyak blogger yang berbagi tips, strategi, dan pengetahuan tentang bagaimana mengelola keuangan pribadi dengan baik dan mencapai tujuan keuangan jangka panjang.
Namun, penting untuk diingat bahwa tren blog dapat berubah seiring berjalannya waktu. Adalah baik untuk mengikuti tren terbaru, tetapi yang terpenting adalah menulis tentang topik yang Anda minati dan memiliki pengetahuan mendalam.
Jika Anda berkomitmen untuk konsistensi dan kualitas dalam konten Anda, Anda dapat membangun audiens setia tanpa mengikuti tren semata.*