BELITONGEKSPRES.CO.ID - Komoditas Kemiri yang selama ini hanya menjadi bumbu dapur ternyata memiliki nilai ekspor. Pasar Jepang, Eropa dan Amerika siap menampung komoditas Kemiri yang kian dikenal sebagai bahan berkualitas.
Betapa tidak, Kemiri saat ini sangat dibutuhkan sebagai bahan baku kosmetik, farmasi, makanan dan minuman serta industri pengolahan kayu. Dilansir dari agroniaga.com, ada beberapa faktor yang menjadikan komoditas Kemiri paling dicari saat ini :
1. Permintaan global yang meningkat
Permintaan pasar untuk komoditas Kemiri terus meningkat, terutama di Amerika Serikat, Jepang dan negara-negara Eropa. Kenapa permintaan meningkat? Karena berdasarkan hasil penelitian ternyata Kemiri banyak manfaatnya dan diperlukan di banyak industri.
BACA JUGA:Cara Membuat Keripik Kemiri, Ini 12 Khasiat Bagi Kesehatan
2. Potensi ekspor yang besar
Indonesia secara letak geografis cukup strategis dan tanam tumbuh Kemiri sangat baik. Hal ini membuat Indonesia menjadi produsen terbesar Kemiri di dunia. Sehingga potensi besar untuk memenuhi permintaan pasar global menjadi peluang ekspor Kemiri.
3. Diversifikasi produk
Kemiri memiliki banyak manfaat dan kegunaan, sehingga industri mulai melirik Kemiri sebagai salah satu bahan baku yang dibutuhkan produk mereka. Misalnya dijadikan minyak Kemiri, pasta Kemiri hingga bahan kosmetik.
Meski demikian, peluang ekspor komoditas Kemiri memiliki sejumlah tantangan seperti fluktuasi harga yang tidak menentu, persaingan dengan produsen lain di pasar global serta masalah pengolahan dan pemasaran yang perlu ditingkatkan.
Namun karena cukup menjanjikan tidak ada salanya mencoba ekspor komoditas Kemiri dengan diawali penelitian dan perencanaan yang baik agar minimal resiko dan tidak salah menargetkan pasar.
BACA JUGA:Ternyata Begini Lho Caranya, Tips Bayar Utang Bank Tanpa Uang?
Saat ini, harga Kemiri di pasar dalam negeri cukup menguntungkan. Namun harganya bervariasi karena ada kualitas, kuantitas dan lokasi penjualan. Harga Kemiri kupas dijual dikisaran harga Rp. 40 ribu hingga Rp. 50 ribu perkilogram.
Sedangkan harga kulit Kemiri dikisaran Rp. 15 ribu hingga Rp. 25 ribu perkilogram, tergantung kualitas dan kuantitas.
Nah, mengingat Kemiri punya nilai ekonomis tinggi sebaiknya buatlah perencanaan yang matang. Apabila diperlukan, libatkan mitra bisnis yang mampu mengatur pembelian dan penjualan.