Nilai Ekspor Timah dan Nontimah Babel 2023 Turun 7,42 Persen

Kamis 02-11-2023,21:23 WIB
Reporter : Redaksi BE
Editor : Redaksi BE

BELITONGEKSPRES.CO.ID - Nilai ekspor timah dan nontimah Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada September 2023 hanya sebesar 159,74 juta dolar Amerika Serikat atau turun 7,42 persen.

Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Babel mencatat terjadinya penurunan 7,42 persen dibandingkan bulan yang sama pada tahun sebelumnya sebesar 172,54 juta dolar AS.

Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Toto Haryanto Silitonga mengatakan, penurunan karena ekspor timah yang turun 7,29 persen yakni senilai 140,36 juta dolar AS.

Toto Haryanto menjelaskan, penurunan ekspor year-on-year itu, juga dikarenakan ekspor komoditas nontimah juga turun 8,38 persen dengan nilai 19,38 juta dolar AS.

BACA JUGA: Oktober 2023, Inflasi y-on-y Kota Tanjungpandan Tertinggi di Indonesia

BACA JUGA:Polisi Kembali Berlakukan Tilang Manual, Yuk Kenali Lembar Warnanya

Kata dia, secara kumulatif (c-to-c), nilai ekspor Januari-September 2023 mengalami penurunan 30,56 persen dibandingkan Januari-September 2022.

“Penurunan nilai ekspor didorong oleh turunnya ekspor timah 34,11 persen dan nontimah turun 5,78 persen,” kata Kepala BPS Babel dilansir dari Antara, Rabu (1/11/2023)

Dia mengungkapkan selama September tahun 2023 ini, peran timah dan nontimah terhadap total ekspor masing-masing sebesar 83,00 persen dan 17,00 persen.

“Timah dari Provinsi Kepulauan Babel sebagian besar diekspor ke negara-negara di Asia, dimana Tiongkok masih menjadi negara tujuan utamanya,” ungkap Toto.

BACA JUGA:Kejagung Terus Usut Modus Korupsi PT Timah, Tipikor Pelindo Malah Distop Kejati Babel?

BACA JUGA:Cara Mudah Mengusir Nyamuk Dengan 5 Tanaman Bunga Ini, Dijamin Gak Balik Lagi!

Dia melaanjutkan, sepanjang Januari hingga September 2023, sebanyak 34,92 persen ekspor timah dikirim ke Negeri Tirai Bambu China. Untuk Singapura dan India berada di peringkat selanjutnya.

“Sebesar 17,68 persen dan 14,00 persen ekspor timah Babel diekspor ke kedua negara tersebut dan di urutan berikutnya adalah Korea Selatan dan Jepang,” sebutnya.

Adapun 5 negara utama tujuan ekspor timah ini berperan sebesar 80,42 persen terhadap total ekspor timah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ke seluruh dunia. Secara kumulatif (c-to-c), terjadi kontraksi pertumbuhan ekspor ke 5 negara terbesar tujuan timah. 

Kategori :