BELITONGEKSPRES.CO.ID - Kabupaten Belitung Timur (Beltim) diresahkan oleh komplotan pelaku kasus pencurian dengan pemberatan (curat) selama dua pekan terakhir.
Berkat kerja keras Polisi, tim Panah Satreskrim Polres Beltim berhasil mengungkap kasus ini. Komplotan pelaku diringkus di Desa Simpang Renggiang, Rabu 17 April 2024.
Tim Panah Satreskrim Polres Beltim menangkap tujuh anggota komplotan yang terlibat dalam pencurian, termasuk dua perempuan, di berbagai lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
Mereka berasal dari latar belakang pekerjaan dan daerah yang berbeda. Dua perempuan, yaitu SH dan SA dari Manggar, Kabupaten Beltim, serta lima laki-laki, FS, JI, TA, AL, dan FI dari Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Komplotan Pencurian di Beltim Banyak Libatkan Pelaku, Polisi Lakukan Pengembangan
BACA JUGA:Para Pelaku Pencurian di Belitung Timur Ditangkap Polisi, 2 di Antaranya Perempuan
Meskipun demikian, penyelidikan kasus pencurian tersebut masih berlanjut oleh jajaran Satreskrim Polres Beltim karena diduga melibatkan lebih banyak pelaku.
Tim kemudian melakukan interogasi terhadap para tersangka, dan dari hasil interogasi tersebut diketahui bahwa para pelaku telah melakukan aksinya di beberapa lokasi atau TKP.
Modus operandi komplotan pelaku pencurian melakukan aksinya dengan beragam modus operandi. Berdasarkan data kepolisian mereka beraksi di beberapa lokasi atau TKP di Belitung Timur.
1. TKP Simpang Renggiang
Barang yang dicuri sekitar 40 bungkus rokok campur, uang recehan sebesar Rp104.000. Modusnya, JI dan AL masuk ke toko dengan cara mencongkel pintu menggunakan linggis.
BACA JUGA: Daftar Anak-anak Konglomerat Terkaya di Indonesia Saat Ini, Siapa Dia?
BACA JUGA:100 Kota Terbaik di Dunia untuk Kerja Jarak Jauh 2024, Destinasi Impian Pekerja Remote
Sedangkan TA dan rekannya RI menunggu di motor untuk mengawasi. Keduanya menggunakan Honda Scoopy yang dirental dari tempat Kecamatan Manggar.
2. TKP Kecamatan Gantung