BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Sejumlah nama bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Belitung yang akan bertarung di Pilkada Serentak 2024 mulai unjuk gigi.
Hal ini terlihat dari banyaknya kandidat yang sudah mengembalikan formulir bakal calon ke partai-partai yang akan mengusung pada Pilkada Belitung 2024.
Salah satunya bakal calon Wakil Bupati Belitung yang kini masih menjabat sebagai Direktur PDAM Belitung yaitu Badia Parulian. Ia juga telah menggambarkan dalam visi dan misinya untuk membangun Belitung lebih baik kedepannya.
Menurutnya, ada beberapa problematika yang dihadapi Kabupaten Belitung dan masyarakat saat ini seperti pertumbuhan ekonomi yang lambat yang salah satu faktornya disebabkan oleh tingkat inflasi yang tinggi.
Hal ini, kata Badia Parulian dibutuhkan suatu kebijakan dan langkah strategis yang perlu dilakukan dengan menahan laju inflasi. Makanya ia mencalonkan diri sebagai wakil bupati Belitung.
BACA JUGA:Afa Sudah Daftar Menjadi Bakal Calon Bupati Pilkada Beltim 2024 ke Sejumlah Parpol
“Langkah strategis untuk menahan laju inflasi ini dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti operasi pasar murah serta membuka kerjasama dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan," katanya kepada Belitong Ekspres Rabu 22 Mei 2024.
Selain itu, gerakan menanam bagi masyarakat, perbaikan infrastruktur, mengurangi ketergantungan terhadap tambang timah, memberdayakan UMKM serta mengembangkan potensi pariwisata Belitung.
Di sisi lain kata Badia, perlu juga disikapi dengan bijaksana kaitan tingginya angka putus sekolah di Belitung dan Angka Partisipasi Kasar (APK) perguruan tinggi yang masih rendah.
Dengan segudang pengalaman sebagai politisi serta beberapa jabatan strategis baik di pemerintah maupun di bidang lainnya, Badia patut untuk diperhitungkan.
Selain tegas dan berwibawa Badia yang masih menjabat Direktur PDAM Belitung juga terkenal ramah dan mudah bergaul. Maka dia layak menjadi salah satu kandidat calon wakil Belitung.
BACA JUGA:Top 10 Negara Termiskin di Dunia 2024, Siapa Paling Miskin?
Hal ini tentu dapat membantu masyarakat untuk menilai serta menjadikan salah satu pilihan terbaik sebagai seorang leadership di Kabupaten Belitung.
Badia menambahkan, dalam amanat konstitusi selain untuk mensejahterakan masyarakat namun ada yang tak kalah penting nyaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan meningkatkan kualitas pendidikan.
"Dan tak kalah penting, kualitas kesehatan juga menjadi konsen yang perlu ditingkatkan lagi di Belitung. Pemerintah juga harus mampu mengambil suatu kebijakan guna mencerdaskan masyarakat Belitung," imbuhnya.