Bocoran 7 Inovasi Teknologi Super Canggih Apple yang Meluncur di WWDC 2025

Selasa 03-06-2025,18:33 WIB
Reporter : Yudiansyah
Editor : Yudiansyah

Platform AI Apple ini dikabarkan akan mendapat peningkatan besar pada versi keduanya, terutama dalam pengembangan Siri.

Siri diperkirakan akan dibekali kemampuan baru yang lebih cerdas dan responsif. Meski begitu, Apple masih harus menghadapi tantangan lama seputar performa dan keandalan asisten digital ini.

Tak hanya itu, pengembang aplikasi diprediksi akan diberikan akses ke model bahasa besar (Large Language Models/LLM), membuka jalan untuk aplikasi berbasis AI yang lebih beragam dan terintegrasi dengan ekosistem Apple.

BACA JUGA:Pakai Chrome di iPhone? Apple Peringatkan Bahaya Besar Ini!

3. macOS 26: Desain Baru dan Fokus Produktivitas

macOS 26, yang kabarnya akan diberi nama Tahoe, akan hadir dengan pembaruan tampilan yang selaras dengan desain Vision Pro.

Antarmuka baru ini akan mengedepankan keseragaman desain di seluruh lini perangkat Apple, dari iPhone hingga Mac.

Selain aspek visual, macOS 26 diperkirakan akan menyertakan fitur yang meningkatkan produktivitas dan integrasi antarperangkat, seperti fitur kolaborasi waktu nyata dan manajemen tugas yang lebih baik.

4. VisionOS 26 dan Ekspansi Mixed Reality

WWDC 2025 juga akan menjadi momen penting bagi Apple Vision Pro dengan pembaruan VisionOS 26. Sistem operasi ini akan memperkenalkan fitur-fitur baru untuk memperkuat pengalaman mixed reality (MR).

BACA JUGA:Apple Rilis iPhone 16e: Ponsel Premium Harga Terjangkau, Ini Keunggulannya!

Termasuk aplikasi lebih imersif, interaksi yang lebih alami, dan peningkatan integrasi dengan layanan Apple lainnya.

Dengan ekspansi ini, Vision Pro diharapkan bisa memperluas pengaruhnya di sektor hiburan, pendidikan, hingga produktivitas harian.

5. Fitur Game dan Kesehatan Baru di Ekosistem Apple

Selain sistem operasi, Apple diprediksi akan memperkenalkan aplikasi gaming khusus untuk meningkatkan pengalaman bermain di iPhone, iPad, hingga Vision Pro.

Inisiatif ini diyakini sebagai langkah Apple dalam memperkuat posisinya di industri game mobile dan AR/VR.

Kategori :