Usaha yang awalnya kecil kini mulai berkembang. Produk Renaco telah mengantongi sertifikasi halal, izin PIRT, dan perlindungan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).
BACA JUGA:Diluncurkan Presiden, BRI Optimistis KDMP Mampu Jadi Tonggak Ekonomi Kerakyatan
BACA JUGA:Pengguna BRImo Tumbuh 21,2 Persen, Capai 42,7 Juta User per Juni 2025
Dua pekerja yang Lilia rekrut sejak awal pun kini menjadi bagian dari pertumbuhan usaha Renaco. “Skalanya memang belum besar, tapi setidaknya usaha ini sudah membantu dua keluarga. Itu yang buat saya bangga,” tutur Lilia dengan haru.
Ke depan, Lilia berencana memperluas pasar Renaco ke luar Jakarta, bahkan ke mancanegara melalui platform digital. Ia juga memimpikan memiliki kafe khusus yang menyajikan berbagai olahan kurma sehat khas Renaco.
“Pesan saya buat teman-teman UMKM, jangan cepat menyerah. Terus belajar dan manfaatkan fasilitas seperti Rumah BUMN. Kita nggak pernah tahu kapan usaha kita akan naik kelas. Yang penting konsisten,” pesannya.
Di sisi lain, Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menegaskan komitmen kuat BRI untuk terus menjadi mitra utama dalam mendorong pertumbuhan UMKM di seluruh penjuru Indonesia, lewat berbagai inisiatif pemberdayaan yang berkelanjutan.
BACA JUGA:AgenBRILink Catat Volume Transaksi Rp843 Triliun dalam 6 Bulan, Jangkau 67 Ribu Desa di Indonesia
BACA JUGA:KUR BRI 2025: Solusi Pinjaman Modal UMKM Tanpa Jaminan Cicilan Mulai Rp21 Ribuan
“Lewat Rumah BUMN, kami hadir bukan hanya untuk memberikan pelatihan dan pembinaan, tapi juga membuka akses ke teknologi dan pasar yang lebih luas. Harapannya, para pelaku UMKM bisa berkembang lebih maju dan naik kelas,” ujar Hendy menutup pernyataannya.
Kisah Lilia dan Renaco menjadi cerminan nyata bahwa dengan semangat, dukungan yang tepat, dan inovasi berkelanjutan dari, pelaku UMKM bisa menembus batas keterbatasan dan meraih kesuksesan yang berkelanjutan.***