BELITONGEKSPRES.CO.ID – Masyarakat pedesaan kini semakin mudah mengakses layanan keuangan tanpa harus menempuh perjalanan jauh ke kota.
Bank Rakyat Indonesia (BRI) menghadirkan solusi inklusi keuangan melalui Agen BRILink, yang tersebar di warung, toko kelontong, hingga konter pulsa di desa-desa.
Kehadiran layanan ini membuat transaksi tarik dan setor tunai lebih cepat, praktis, serta terjangkau. Dengan Agen BRILink, warga desa bisa melakukan transaksi layaknya di kantor cabang atau ATM BRI.
Cukup menggunakan kartu ATM atau aplikasi BRImo, nasabah dapat melakukan tarik tunai dengan biaya yang bervariasi antara Rp5.000 hingga Rp10.000, tergantung nominal dan lokasi.
BACA JUGA:Bayar Tagihan PDAM Kini Lebih Praktis, Pelanggan Bisa Gunakan BRImo 24 Jam
BACA JUGA:Proses Ganti Kartu ATM BRI Kini Lebih Mudah, Cepat dan Aman, Simak Caranya!
Bahkan bagi pengguna BRImo yang melakukan tarik tunai tanpa kartu ATM, biaya yang dikenakan hanya Rp3.000 setelah registrasi dan aktivasi aplikasi.
Iwan, warga Desa Ulak Lebar, Kabupaten Lahat, mengaku terbantu dengan hadirnya layanan ini. Keberadaan Agen BRILink di desa membuatnya bisa lebih mudah mengatur keuangan tanpa harus ke kota untuk mencari ATM.
"Untungnya ada Agen BRILink di dekat sini, jadi saya bisa segera mengambil uang tanpa harus jauh-jauh pergi,” tutur Iwan, Rabu 20 Agustus 2025.
Tak hanya memudahkan masyarakat untuk tarik dan setor tunai, Agen BRILink juga memberikan manfaat besar bagi pelaku usaha kecil di pedesaan.
BACA JUGA:AgenBRILink Podomoro Jaya Dekatkan Akses Layanan Keuangan untuk Petani di Gowa
BACA JUGA:Kisah Pemuda Lahat Bangun 10 Cabang AgenBRILink, Buka Lapangan Kerja bagi Warga Sekitar
Mereka dapat menerima pembayaran dengan lebih fleksibel sekaligus melakukan transaksi keuangan yang mendukung kelancaran bisnis. Program ini menjadi salah satu strategi BRI dalam mendorong inklusi keuangan di Indonesia.
Layanan BRILink diharapkan menjangkau masyarakat yang sebelumnya sulit terkoneksi dengan sistem perbankan formal, terutama di daerah terpencil. Dengan begitu, akses keuangan tidak lagi menjadi kendala bagi warga desa.
Keberadaan Agen BRILink juga dinilai mampu menggerakkan ekonomi lokal. Lokasi yang dekat dan biaya terjangkau membuat masyarakat lebih aktif bertransaksi, sementara para agen memperoleh peluang usaha baru.