BKKBN Tekankan Pentingnya Pendampingan Calon Pengantin

BELITONGEKSPRES.CO.ID, SIJUK - BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar Workshop Implementasi Aplikasi Elsimil, Skrining dan Pendampingan Calon Pengantin Tahun 2022 di Swiss-Belresort Belitung, Rabu (8/6) kemarin. Kegiatan itu dihadiri Perwakilan Kantor Urusan Agama (KUA) Bidan, kader KB, PKK serta FKUB di Kabupaten Belitung. Turut hadir narasumber Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kepulauan Babel H Tumiran Ganefo. Kepala BKKBN Provinsi Babel Fazar Supriadi Santosa mengatakan, tugas kader KB mereka yakni mendampingi calon pengantin, ibu hamil pasca melahirkan. Sedangkan KUA memberikan edukasi, sebab kalau orang mau melaksanakan pernikahan itu harus disampaikan 3 bulan sebelumnya. "Pendampingan calon pengantin itu penting, KUA itu pembangunan keluarga juga, kalau orang suami sehat dan istri sehat. Insyallah anak yang dilahirkan akan berkualitas, nah itu tugas mereka nantinya," kata Fazar Supriadi Santosa kepada Belitong Ekspres. Menurut Fazar, Kabupaten Belitung itu paling rendah angka stunting di Provinsi Babel yakni 13,8 persen. Sehingga peran sudah berjalan, akan tetapi belum maksimal. "Misalnya tadi ada ibu diberikan pil tambah darah, tapi tidak diminum, maka harus didampingi oleh bidan, kader KB dan PKK tadi," jelasnya. Lebih lanjut Fazar menyebutkan seluruhnya harus bersama-sama dalam menurunkan angka stunting itu dan satu frekuensi. Maka ia berharap peserta bisa menyampaikan materi, terutama untuk mereka dan keluarga serta orang terdekat bahwa pentingnya melakukan pemeriksaan sebelum pernikahan. "Kemudian juga memberikan pemahaman mengenai pentingnya berkeluarga. Jadi semuanya harus bergerak dan saling sinergi, tidak bisa sendiri-sendiri mulai dari presiden, lurah, kades harus sama-sama menurunkan angka stunting," tandasnya. (dod)

Sumber: