Inflasi Kota Manggar 2021 di Angka 2,87 Persen

BELITONGEKSPRES, MANGGAR - Tingkat inflasi di Kabupaten Beltim pada tahun 2021 relatif aman berdasarkan jarak ideal persentase yang diukur menggunakan Indeks Harga Konsumen (IHK). Tercatat pada tahun 2021, inflasi di Kota Manggar berada di angka 2,87 persen. "Pembahasan tadi sebenarnya evaluasi 2021 dan mempersiapkan tahun 2022. Indeks Harga Konsumen (IHK) sangat penting bagi daerah dalam tanda kutip karena inflasi merupakan satu kebutuhan bagi daerah bahkan dunia ada intervensi," ungkap Wakil Bupati Beltim, Khairil Anwar, Selasa (21/12). Wabup Khairil menyampaikan hal tersebut seusai memimpin rapat evaluasi IHK tahun 2021 dan persiapan IHK tahun 2022, di ruang rapat Bupati Beltim bersama BPS , Tim Inflasi Daerah dan OPD teknis terkait. "Kita di Beltim masih wajar. Indeks (IHK) itu antara 1 sampai 4. Kita berada di 2,87 persen jadi aman," katanya. Mantan Camat Simpang Pesak iti menyatakan, kepentingan Pemerintah daerah terhadap IHK bukan hanya sebatas penilaian secara faktual. Namun data inflasi yang dikeluarkan menjadi masukan bagi OPD. "Yang kita perlukan sebetulnya bagi OPD terkait untuk mendukung adalah outputnya. Jadi kita sudah tahu, bulan ini berapa inflasinya sehingga OPD harus lebih cerdas menyikapi itu (IHK)," jelas Wabup Khairil. Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Beltim Azhar menyatakan inflasi adalah salah satu indikator ekonomi untuk mengetahui perubahan harga barang jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat. "Kalau terjadi positif itu inflasi kalau negatif itu deflasi," kata Azhar. Ia menegaskan, seluruh paparan IHK tahun 2021 menunjukkan inflasi di Kota Manggar masih terkendali yakni 2,87 persen hingga November 2021. "Berdasarkan hasil rapat tadi, Pemda masih tetap ingin melanjutkan untuk penghitungan inflasi di tahun 2022," sebutnya. (msi)

Sumber: