Isyak Meirobie: Vaksinasi Lansia Harus Ditingkatkan
BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie mengatakan, Pemerintah Kabupaten Belitung seharusnya sudah menerapkan PPKM Level 1. Namun, karena sebelumnya pernah ada klaster Covid-19 perkebunan kelapa sawit, sehingga PPKM di Belitung tetap Level 2. "Mungkin kita sudah menuju di level 1, tapi perlu diketahui juga vaksinasi lansia belum mencapai 60 persen, jadi kita harus genjot itu," kata Isyak kepada Belitong Ekspres, Rabu (24/11) kemarin. Menurutnya, setiap hari angka vaksinasi yang harus dicapai sekitar 2000 orang, tetapi yang tercapai 300 hingga 400 orang. Padahal Pemkab Belitung sudah menggunakan berbagai macam pola seperti jemput bola dan lain-lainnya. "Kita menyebar orang-orang untuk mendata siapa yang mau divaksin, dan besoknya datang petugas vaksin. Tetapi langkah seperti ini kelihatannya lebih lambat dan sulit karena masyarakat merasa sudah aman, sehingga tidak mau divaksin," jelasnya. Kata Isyak, di saat kondisi kasus Covid-19 yang melandai seperti ini vaksinasi harus ditingkatkan. Tujuannya, ketika ada gelombang berikutnya tidak ada keparahan yang memerlukan Bed Occupancy Rate (BOR) rumah sakit yang banyak, sehingga BOR dan oksigen bisa terjaga. "Jadi vaksinasi akan tetap kita lakukan cara-cara inovatif, jadi masih kita rancang, tapi itu sulit sekali dan tidak mudah, namun di balik semua ini kita mempersiapkan pabrik produksi oksigen, kita siapkan energi SDM nya," katanya. Maka kata Isyak, ketika menghadapi serangan wabah Covid-19 gelombang berikutnya semuanya sudah siap. Akan tetapi, ia berharap gelombang 3 penularan Covid-19 itu tidak terjadi di Belitung. (dod)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: