Mayat Pria Bertato Ditemukan di Pantai Mudong, Diduga Habis Mabuk

Mayat Pria Bertato Ditemukan di Pantai Mudong, Diduga Habis Mabuk

BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR - Sesosok mayat pria bertato ditemukan dalam keadaan tertelungkup di Pantai Mudong, Kecamatan Manggar, Kabupaten Beltim, Kamis (5/5) pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Saat ditemukan, kondisi mayat sudah kaku dan mengeluarkan darah dari telinga. Kapolres Beltim AKBP Taufik Noor Isya mengungkapkan identitas mayat pria bertato bersebut. Korban bernama Riko berusia 27 tahun dan berasal dari Kaupaten Belitung. Diduga korban mabuk Minol dan terjatuh ke laut. Berdasarkan informasi yang didapat dari rekan-rekannya sehari sebelumnya, Rabu (4/5) korban bersama-sama mengunjungi tempat wisata di Manggar. Diantaranya ke Bukit Samak Manggar sambil membawa minuman beralkohol (Minol). "Di situ dia minum. Lalu mereka pergi lagi ke Pantai Mudong tepatnya dekat bendungan. Di situ mereka habiskan minuman yang dibawa. Pukul 21.00 WIB mereka ingin pulang tapi ternyata Riko tidak ada," ungkap Kapolres Beltim. Saat itu, teman-temannya sempat mencari Riko sampai pukul 00.00 WIB namun tidak ketemu. Lalu mereka pulang dan keesokan harinya balik ke lokasi semula dan menemukan Riko sudah tergeletak tak bernyawa di tepi pantai. Setelah ditemukan, temannya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Manggar. Kemudian dilakukan evakuasi oleh Unit Identifikasi Satreskrim Polres Beltim dan Pol Airud Polres Beltim dibantu dengan warga sekitar dan membawa korban ke RSUD Beltim untuk dilakukan visum. "Dari pemeriksaan dokter penyebab kematian karena korban tenggelam. Saat malam memang kondisi pantai sedang air pasang. Diduga korban terjatuh lalu dalam kondisi mabuk tidak bisa mengendalikan diri. Jadi bukan pembunuhan," kata AKBP Taufik. Kapolres Beltim mengimbau kepada masyarakat agar jangan membahayakan diri sendiri dengan meminum minuman beralkohol. Di momen Idul Fitri 1443 Hijriah ini harusnya dimanfaatkan untuk silaturahmi bukan malah melakukan hal-hal negatif. (msi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: