Kompetisi KIPP Kurang Diminati ASN Pemprov Babel

Kompetisi KIPP Kurang Diminati ASN Pemprov Babel

Penjabat (Pj) Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin-Ist-

BELITONGEKSPRES.CO.ID, PANGKALPINANG - Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) ternyata kurang diminati oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). 

Kurangnya minat ASN dilihat hanya ada dua proposal inovasi dari Pemprov Babel yang diterima oleh panitia Biro Organisasi Setda Pemprov Babel dalam KIPP tahun 2022.

Oleh karena itu, Penjabat (Pj) Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin mendorong agar ASN khususnya yang muda-muda untuk ikut berpartisipasi ikut KIPP tersebut.

Menurut Pj Gubernur Babel setidaknya dengan  menciptakan inovasi pelayanan publik yang bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

BACA JUGA:Wow, Gaji Guru PPPK 2022 Capai Rp 14 Triliun

Kedepan, ia meminta dilakukan workshop untuk membekali ASN bagaimana menciptakan inovasi dan berpartisipasi dalam kompetisi tersebut.

"Kalau yang tua-tua mungkin sudah malas mengikuti kompetisi ini, kita sasar yang muda,  undang ASN muda yang masih semangat," kata Ridwan Djamaluddin, kemarin.

"Berikan workshop cari narasumber nya, bisa saja dari kementerian secara hybrid," imbuh Ridwan, saat mendapat laporan minimnya peserta dari Pemprov Babel.

Ia melihat, ASN yang muda-muda perlu disemangati dan diajak untuk berkarya, menciptakan inovasi untuk pelayanan publik yang lebih baik.

BACA JUGA:6 Lembaga di Kota Pangkalpinang Terima Penghargaan Pengutamaan Bahasa Negara

"Kita mendorong agar anak muda buat inovasi. Bila perlu mungkin dalam rangka HUT Babel ini," ujar Dirjen Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu.

Meski demikian dia mengapresiasi, top sepuluh inovasi yang berhasil melaju ke babak lima besar, dari 46 proposal inovasi yang masuk.

Ia berharap, sepuluh inovasi ini dapat mempermudah pelayanan publik kepada masyarakat. Selain itu, lima besar dari sepuluh inovasi ini nantinya diharapkan bisa mengharumkan nama Babel ditingkat nasional.

Sementara itu, Kepala Biro Organisasi Setda Pemprov Babel, Ellyana membenarkan dari 46 proposal yang masuk, hanya ada dua dari Pemprov Babel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: