DLH Belitung Gerak Cepat, Timbulan Sampah Pawai Capai 12,5 Ton

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Belitung langsung gerak cepat membersihkan timbulan sampah masyarakat setelah pawai promosi potensi dan capaian pembangunan daerah Belitung, Sabtu (29/10).

Kepala DLH Belitung, Yasa mengatakan, setelah pukul 16:00 WIB pelaksanaan itu selesai atau sudah dilepas semua dari garis start, tim DLH langsung melaksanakan pembersihan sepanjang jalan rute pawai tersebut.

Berdasarkan data timbulan sampah di lapangan, mereka mengumpulkan dan mengangkut sekitar 12,5 ton sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gunung Sadai, Juru Seberang. 

“Kami menurunkan lima truk, dalam satu truk bisa mengangkut sampah sekitar 2,5 ton. Jadi kalo lima truk bisa mengangkut sekitar 12,5 ton sampah,” kata Yasa kepada Belitong Ekspres.

BACA JUGA:Pemkab Belitung Sukses Gelar Pawai Promosi Potensi dan Capaian Pembangunan Daerah

Yasa menyebutkan, sampah yang terkumpul dari hasil kegiatan pawai pembangunan ini akan langsung mereka buang ke TPA Gunung Sadai, Juru Seberang. “Sampah ini akan langsung dibuang ke TPA Gunung Sadai, Juru Seberang. Karena sampah ini sudah bercampur, jadi tidak akan dipilah lagi,” bebernya.

Lanjut Yasa, untuk membersihkan sampah hasil kegiatan pawai pembangunan ini melibatkan sekitar 130 petugas, termasuk sopir truk dan petugas yang terbagi menjadi empat kelompok.

“Petugas dibagi menjadi empat kelompok, yakni kelompok pertama dari start sampai Kantor Camat, kelompok dua dari Kantor Camat sampai Simpang Lampu Merah Kampung Ujung, kelompok tiga dari Lampu Merah Kampung Ujung sampai Rahat, dan kelompok empat dari Rahat sampai bundaran Satam,” jelasnya.

Kemudian Yasa juga menambahkan, pengumpulan sampah itu juga dibantu oleh para pedagang yang mulai sadar untuk membantu membersihkan, ada juga komunitas-komunitas, seperti Adiwiyata, SMP Negeri 3, SMP Negeri 6, dan Pramuka yang ikut serta membantu membersihkan sampah.

BACA JUGA:Sasana Tinju Patimura Juara Umum Kejuaraan Tinju Amatir Danlanud ASH Cup 2022

BACA JUGA:Di Babel Ada Bantuan Hukum Masyarakat Miskin, Taufik Mardin Jelaskan Prosedurnya

Ia menjelaskan, proses pengumpulan dan mengangkut sampah ini bisa memakan waktu 3 sampai 4 jam, dan volume sampah pada tahun ini tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya.

"Jam 7 an malam sudah selesai kita, dan Kita pesan agar masyarakat bisa mulai menumbuhkan kesadaran akan kebersihan sampah. Karena kebersihan itu tugas bersama bukan hanya tugas dari DLH," tandasnya.

Sumber: