Pemkab Belitung dan Bupati Raih AHI 2022, Terpopuler di Media Digital
Pengharaan AHI 2022 diberikan oleh Muhammad Iqbal kepada Bupati Belitung Sahani Saleh, Selasa (01/11)-Ist-
BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung dan Bupati Belitung Sahani Saleh meraih penghargaan Anugrah Humas Indonesia (AHI) tahun 2022.
Bupati Belitung, Sahani Saleh sebagai Pemenang Pemimpin Terpopuler di Media Digital dan Pemkab Belitung sebagai Pemenang Institusi Terpopuler di Media Digital 2022.
Penghargaan itu diberikan dalam acara Awarding AHI 2022 pada jumat malam (28/10) di Hotel Atria Malang. Bupati Belitung diwakili kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Belitung Muhammad Iqbal, bertempat di Hotel Atria Malang.
Kemudian dua pengharaan itu diberikan oleh Muhammad Iqbal kepada Bupati Belitung Sahani Saleh, Selasa (01/11) kemarin, usai launching (peluncuran) aplikasi sistem informasi kearsipan dinamis terintergrasi (Srikandi).
BACA JUGA:Setda Rilis Daftar Pemenang Pawai Promosi Potensi Pembangunan Belitung 2022
Bupati Belitung mengatakan, terpilih sebagai pemimpin terpopuler berdasarkan sejumlah penilaian oleh tim penilai independen. Seperti melalui sampling pemberitaan media lokal, nasional, dan internasional. Serta ketokohan dan melihat kebijakan-kebijakan yang dikeluarkannya.
"Bisa sajak ngetop di media, tapi di lapangan itu tidak sesuai, tapi kita di media ngetop tapi di lapangan juga ngetop," kata Sahani Saleh yang akrab disapa Sanem kepada Belitong Ekspres.
Menurut Sanem, keberhasilan penghargaan itu merupakan peran semua pihak terutama media-media lokal, maupun nasional, serta media sosial, Diskominfo Belitung. Sebab biasanya tim penilai melihat dari itu.
Selain itu, dengan mendapatkan penghargaan tersebut, menandakan keterbukaan publik di Kabupaten Belitung serta tidak ada pembatasan dalam hal komunikasi oleh kepala daerah.
BACA JUGA:Pemkab Belitung Launching Aplikasi Srikandi, Sistem Kearsipan Digital
"Aku seh apa adanya saja, tidak membatasi diri dalam berkomunikasi dan bergaul. Maju terus mawas diri, berkomunikasi tidak pilih lingkungan siapa saja, yang penting lingkungan jelas. Kalau di warung kopi ya warung kopi, di media ya media," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: