69 Nelayan Belitung Terima Paket Konversi BBM ke BBG

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Sebanyak 69 nelayan asal Kabupaten Belitung menerima pendistribusian paket konversi BBM ke BBG untuk kapal penangkap ikan bagi nelayan sasaran di kabupaten Belitung tahun 2022.

Pendistribusian paket Konversi BBM ke BBG bagi nelayan di Kabupaten Belitung tersebut merupakan program kemitraan kementerian ESDM dan Komisi VII DPR RI.

Bantuan paket Konversi BBM ke BBG kepada para nelayan berupa mesin, tabung LPG 3 Kg, oli pertamina 2 liter, konkit, braket, regulator dan lain-lain diserahkan di Aula Dinas Perikanan Kabupaten Belitung, Senin (21/11).

Pendistribusian itu dihadiri langsung Subkor Penyiapan Pelaksanaan Pembangunan Insfrastruktur, Ditjen Migas Kementerian ESDM, Urlyagustina Rakmawati, Anggota Komisi VII DPR RI Bambang Patijaya, Plh Dinas Perikanan Kabupaten Belitung, Susanto, SBM Pertamina Belitung, Hizkia Reiner Bontong dan Wakil Ketua DPRD Belitung Budi Prasetyo.

BACA JUGA:Bupati Beltim Dukung Brazil di Piala Dunia Qatar, Wakil Bupati Belitung Jagokan Korsel

BACA JUGA:Nanda Setyabudi Divonis 1 Tahun 8 Bulan Penjara, Kasus TPPU Tipikor Desa Air Saga

Subkor Penyiapan Pelaksanaan Pembangunan Insfrastruktur Ditjen Migas Kementerian ESDM, Urlyagustina Rakhmawati mengatakan, pada 2022 Kementerian ESDM mendistribusikan bantuan konvensi BBM ke BBG kepada 30 ribu nelayan. Khusus di Kabupaten Belitung didistribusikan kepada sebanyak 69 penerima.

"69 paket perdana di Kabupaten Belitung, dari total tahun ini yang rencananya akan kita bagikan sekitar 30 ribu paket perdana yang akan didistribusikan ke 51 Kabupaten/Kota," kata Urlyagustina Rakhmawati dalam sambutannya.

Menurut Urlyagustina, pelaksanaan itu mereka menugaskan PT Pertamina (Persero). Adapun kriteria penerima yakni nelayan pemilik kapal dengan mesin kurang dari 5 gross tonnage (GT), mesin kapal yang menggunakan bahan bakar bensin, kapal yang memiliki daya mesin kurang dari 13 horse power.

"Alat tangkap yang digunakan ramah lingkunga, belum pernah memiliki bantuan sejenis dan memiliki kartu identitas KTP, KK serta Kusuka," beber Urlyagustina.

BACA JUGA:22 Tahun Provinsi Babel, Bupati Belitung: Masih Ada Kesejanjangan

BACA JUGA:Band Indie Chromst Rilis Video Klip Terbaru, 'Dehidrasi' Ft Vita Fradita

Sementara itu, Plh Dinas Perikanan Kabupaten Belitung, Susanto mengatakan, bahwa program ini merupakan program Ditjen Migas Kementerian ESDM dengan Komisi VII DPR RI. "Ini memang merupakan program dari Dirjen Migas Kementerian ESDM bekerja sama dengan DPR RI khususnya dari komisi VII," sebutnya.

Susanto berharap penyaluran bantuan konversi BBM ke BBG ke para Nelayan di Kabupaten Belitung bisa berjalan sebagaimana mestinya tanpa ada kendala yang berarti.

Sumber: