LPG Bocor, Dapur Warung Pecel Lele di Tanjungpandan Terbakar

LPG Bocor, Dapur Warung Pecel Lele di Tanjungpandan Terbakar

Petugas Damkar BPBD Kabupaten Belitung menunjukan tabung LPG yang diduga bocor dan membakar warung Pecel Lele Lamongan, Rabu (4/1)-Ist-

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Diduga tabung LPG bocor, dapur warung makan Pecel Lele di Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung terbakar.

Musibah kebakaran karena LPG bocor menimpa warung Pecel Lele Lamongan milik Mas Udin, di simpang Jalan Kapten Saridin, Tanjungpandan, Rabu (4/1) siang.

Beruntung Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Belitung datang cepat. Api cepat dipadam sehingga tidak menyebar ke pedagang lainnya.

Komandan Regu Piket Damkar BPBD Kabupaten Belitung Riko Pribadi mengatakan, awalnya adalah laporan dari seseorang bernama Husni ke kantor sekitar pukul 13.30 WIB.

BACA JUGA:Angka Stunting di Belitung Turun Pada Tahun 2022

BACA JUGA:Desa Terkaya di Belitung Siapkan Sejumlah Program Unggulan, Sektor Pariwisata Salah Satunya

Setelah mendapat laporan dapur warung makan Pecel Lele terbakar, sejumlah armada mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi.

Setiba di lokasi warung makan Pecel Lele Mas Udin, Tim Pemadam kebakaran berusaha memadamkan si jago merah tersebut.

"Alhamdulillah sekitar pukul 14.00 WIB, api di warung Pecel Lele Lamongan berhasil dipadamkan. Saat ini kondisinya sudah aman," kata Riko kepada Belitong Ekspres.

Pria penghobi olahraga selam ini menjelaskan, kebakaran warung Pecel Lele ini diduga disebabkan kompor gas yang bocor. Pada saat itu, diduga sang istri pemilik warung menyalakan api. 

BACA JUGA:Kabar Baik, Jalan Aik Mungkui - Buluh Tumbang Rusak Parah Segera Diperbaiki DPUPR Belitung

BACA JUGA:Awal 2023 Polsek Tanjungpandan Terima 2 Laporan Dugaan Jambret, Incar Wanita Pengendara Motor

"Lalu ditinggal menjemput anaknya sekolah. Hal itu yang diduga menyebabkan kebakaran. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian belum bisa ditaksir," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: