Program Besadu Tetap Eksis, Meskipun Pengguna Menurun

Program Besadu Tetap Eksis, Meskipun Pengguna Menurun

Kepala Diskominfo Kabupaten Belitung Mohammad Iqbal--

TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.CO.ID - Program Belitung Saluran Aspirasi dan Pengaduan (Besadu) merupakan satu di antara Program Inovasi Bupati H Sahani Saleh (Sanem) dan Wakil Bupati Isyak Meirobie.

Program Belitung Saluran Aspirasi dan Pengaduan (Besadu) merupakan satu di antara Program Inovasi Bupati Belitung H Sahani Saleh (Sanem) dan Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie.

Program ini, dikelola Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Belitung. Namun belakangan, pemanfaatan program tersebut mengalami penurunan sangat drastis, dibanding awal peluncuran pada tahun 2019 lalu. 

Penurunan tersebut terlihat dari data jumlah warga yang memanfaatkan program ini. Akan tetapi, program Besadu diharapkan tetap ada meskipun di masa kepemimpinan lain, sebab masih ada masyarakat yang memanfaatkan program itu.

"Kami berharap, pergantian pemimpin nanti, Besadu ini tetap jalan terus. Karena seperti disampaikan pak Bupati kemarin, informasi dari masyarakat itu sangat penting, dan dari Besadu inilah," kata Kepala Diskominfo Belitung Mohammad Iqbal kepada Belitong Ekspres, Kamis (30/3/2023).

BACA JUGA:Perpustakaan Daerah Belitung Tetap Buka Selama Ramadan 2023

Menurut Mohammad Iqbal, saat ini Besadu melalui whatsapp (WA) twiter atau facebook. Namun, mereka juga mulai menyiapkan aplikasi yang terintegrasi langsung dengan Belitung smart city. Sehingga masyarakat bisa juga bisa melakukan pengaduan.

"Jadi itu rencananya akan kami launching nanti, jadi itu ada di HP langsung sehingga masing-masing orang bisa login sendiri dan melaporkan pengaduan melalui itu," jelas Iqbal sapaan karibnya.

Iqbal tidak menampik, berdasarkan hasil evaluasi bahwa penguna Besadu mengalami penurunan yakni kalau awal tahun 2019 rata-rata sekitar 70 pengaduan per bulan, dan sekarang hanya sekitar rata-rata 20 hingga 30 pengaduan perbulan. 

"Yang paling banyak mengadu menggunakan WA. Dan, Paling banyak mengadu itu persoalan PJU, persampahan, pelayanan kesehatan dan lain-lainnya," beber Iqbal.

BACA JUGA:Satpol PP Belitung Tingkatkan Patroli Saat Ramadan, Minimalisir Gangguan Ketertiban Umum

Kemudian Iqbal menerangkan, mereka selalu monitor organisasi perangkat daerah (OPD) mana saja yang tidak menindaklanjuti laporan Besadu. Akan tetapi ada juga OPD yang tidak malaporkan ke Diskominfo padahal sudah ditindaklanjuti di lapangan sehingga di record Diskominfo laporan itu belum ditindaklanjuti.

"Secara keseluruhan ada sekitar 20 persen laporan yang belum ditindaklanjuti, tapi itu tadi karena ada mereka yang tidak melapor kalau sudah ditindaklanjuti laporanya," sebutnya.

Maka dari itu, ia berharap program Besadu tetap eksis. Sebab itu cukup penting guna mengontrol pelayana publik di Kabupaten Belitung. Melalui Besadu itu masyarakat bisa melaporkan pelayanan publik itu secara langsung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: