SMK Muhammadiyah Belitung Timur Cetak 17 Asisten Tenaga Kefarmasian

BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Belitung Timur (Beltim) mengambil Sumpah Profesi kepada 17 Asisten Tenaga Kefarmasian (ASNAFAR). 

Pengambilan sumpah profesi kepada 17 siswa Asisten Kefarmasian SMK Muhammadiyah Belitung Timur tersebut dilaksanakan di Gedung Auditorium Zahari MZ, Sabtu (20/5/2023).

Kepala SMK Muhammadiyah Beltim, Nevi Nurmita mengungkapkan ke 17 siswa yang diambil sumpahnya tersebut merupakan angkatan ke-3 lulusan dari sekolah ini. 

Nevi Nurmita menyampaikan bahwa tahapan yang dilalui cukup panjang, sehingga 17 siswa itu dinyatakan kompeten sebagai asisten tenaga kefarmasian.

BACA JUGA:Peserta BPJS Kesehatan Bisa Dapat Gigi Palsu Gratis, Begini Cara Klaim

BACA JUGA:5 Tips Investasi Emas Untuk Pemula

Proses yang cukup panjang dimulai dari melakukan Praktik Kerja Industri, kemudian mereka melaksanakan Uji Kompetensi Keahlian, hingga mereka dinyatakan kompeten oleh Asessor yang berlisensi yaitu utusan dari PD PAFI Bangka Belitung (Babel).

"Para siswa ini dinyatakan kompeten oleh Asessor PD PAFI Babel. Lalu pada hari ini mereka diambil sumpahnya sebagai Asisten Tenaga Kefarmasian," jelas Nevi.

Ada hal yang menarik serta membanggakan bagi Keluarga SMK Muhammadiyah Belitung Timur kali ini. Menurut Nevi, beberapa siswa lulusan 2023 ini langsung direkrut oleh dunia usaha dan dunia industri. Di antaranya adalah apotek-apotek yang ada di Pulau Belitung. 

"Ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi kami, artinya prospek dunia kerja bidang kefarmasian, khususnya masih sangat dibutuhkan," ungkapnya.

BACA JUGA:Hattrick, Tim Futsal SMAN 1 Manggar 3 Kali Berturut-turut Juarai Turnamen Futsal Pelajar

BACA JUGA:Destinasi Baru Belitung, Wisata Kulong Purun Dibuka, Ada Pemandian Hingga Wahana Permainan Anak

Sementara itu, Sulis Trianingsih, salah satu alumni program keahlian Farmasi 2023 yang sudah bekerja disalah satu apotek ternama di Kecamatan Manggar mengaku sangat senang dengan capaian yang diperolehnya.

"Saya sangat bersyukur hari ini kami sudah selesai diambil sumpah menjadi Asisten Tenaga Kefarmasian. Itu artinya kami sudah tergabung dan resmi menjadi bagian dari organisasi PAFI ini, sehingga kami lebih leluasa dan terlindungi dalam bekerja," ujarnya.

Sumber: