Menjelang Seabad Muhammadiyah Babel, PDM Beltim Susun Program Unggulan

BELITONGEKSPRES.CO.ID - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Belitung Timur (Beltim) periode 2022 - 2027 menggelar Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspimda) dan Rapat Kerja Unsur Pembantu Pimpinan Daerah (Rakerda).

Muspimda dan Rakerda PDM Beltim ini dihadiri langsung oleh Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Hasan Rumata. 

Dilaksanakan di MTs Negeri Manggar Sabtu (11/11/2023), kegiatan ini diikuti oleh pengurus PDM dan majelis/ lembaganya, Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah dan Nasyiatul Aisyiyah (NA).

Agenda dalam Muspimda dan Rakerda PDM Beltim adalah menyusun dan pemaparan program-program kerja unggulan yang akan dilaksanakan oleh majelis dan lembaga di bawah PDM Beltim. 

BACA JUGA:Kapal Penyeberangan ke Pulau Buku Limau Sudah Tersedia, Ini Jadwal dan Tarifnya

Salah satu program unggulan PDM Beltim adalah pendirian lembaga pendidikan sekolah dasar (SD) dan penyelesaian klinik Muhammadiyah. Selain itu, kegiatan ini juga melakukan pergantian unsur pimpinan sesuai dengan AD/ ART persyarikatan.

Kegiatan yang dilakukan PDM Belitung Timur mendapat apresiasi dari Hasan Rumata karena telah sesuai dengan peraturan organisasi yang berlaku. 

Ia sangat mendukung dan mendorong program-program kerja yang dinilai akan memberikan dampak positif baik bagi organisasi maupun masyarakat sekitar.

Terlebih Muhammadiyah di Kabupaten Belitung Timur merupakan cikal bakal berdirinya persyarikatan ini di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

BACA JUGA:Wamendes PDTT Kunker ke Kabupaten Beltim: Kades Jangan Sampai Nabrak Aturan

Organisasi yang didirikan oleh K.H. Ahmad Dahlan pada tahun 1912 ini mulai berakar di Kecamatan Gantung dan tumbuh selama 12 tahun. Tahun depan, organisasi ini akan merayakan usianya yang ke-100.

Menurut Hasan, Muspimda dan Rakerda Muhammadiyah Beltim memberikan sebuah representasi yang luar biasa. Mulai dari acara pembukaan dan sampai kepada rapat atau sidang Muspimda. 

Yaitu, menetapkan beberapa agenda-agenda unggulan serta ada proses pergantian pimpinan. Itu menjadi sesuatu yang saya melihat bahwa berorganisasi telah mengikuti aturan-aturan organisasi dengan baik.

"Ini adalah suatu hal yang positif dan menarik untuk dihadapi ke depan. Hal ini menjadi isyarat bahwa kita mulai merasakan semangat, dan kemudian kita akan terus semangat dalam pengembangan Muhammadiyah di Negeri ini, yang juga merupakan tempat lahirnya Muhammadiyah di Bangka Belitung," ungkap Hasan.

Sumber: