Hadiri Pelantikan DPD ISSTA Jatim, Wamenparekraf Ajak ISSITA Kembangkan Wisata dan Ekraf

Hadiri Pelantikan DPD ISSTA Jatim, Wamenparekraf Ajak ISSITA Kembangkan Wisata dan Ekraf

Ketua ISSITA, Isyak meirobie menyerahkan pataka pada pelantikan DPD ISSTA Jawa Timur Minggu 28 Januari 2024, di Hotel Oakwood, Surabaya.--kemenparekraf.go.id

BELITONGEKSPRES.CO.ID - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaparekraf) Angela Tanoesoedibjo menyampaikan beberapa pesan saat menghadiri acara pelantikan Dewan Pengurus Daerah Indonesia Sport and Special Interest Tourism Association (DPD ISSITA) Jawa Timur pada Minggu 28 Januari 2024, di Hotel Oakwood, Surabaya.

Dalam acara tersebut, beliau mendorong partisipasi aktif ISSITA dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia. 

Menurut Wamenparekraf Angela, wisata olahraga menjadi salah satu sektor yang sangat berkembang dalam beberapa waktu terakhir, terutama setelah pandemi. 

Masyarakat saat ini sangat memperhatikan gaya hidup sehat. Fenomena ini juga tercermin dalam fakta bahwa banyak sekali even-even internasional, nasional, bahkan daerah, seperti MotoGP, F1 Powerboat, dan marathon di berbagai daerah diselenggarakan. 

BACA JUGA:Mentereng! Ini Jabatan Baru Isyak Meirobie Selepas Wakil Bupati Belitung

Selain itu, telah banyak tumbuh komunitas-komunitas lari, sepeda, surfing, panjat tebing, dan lainnya. Menurutnya, kondisi tersebut menunjukkan bahwa saat ini merupakan waktu yang tepat untuk memajukan sport tourism secara khusus.

Wisata olahraga atau sport tourism memiliki pasar yang sangat besar dan akan memberikan multiplier effect pada kegiatan ekonomi masyarakat. Sebagai contoh, pelaksanaan MotoGP memberikan nilai perputaran ekonomi sebesar Rp4,5 triliun. 

Di Indonesia sendiri, pertumbuhan sport tourism diperkirakan dapat mencapai hampir Rp18,79 triliun sampai dengan tahun 2024. 

Selain meningkatkan penyelenggaraan event-event sport tourism, ISSITA juga diharapkan dapat membantu pemerintah mengkaji seberapa besar dampak dari penyelenggaraan kegiatan wisata berbasis olahraga lainnya di Indonesia dengan bekerja sama dengan pemerintah daerah juga pihak-pihak lainnya. 

BACA JUGA:Dilantik Menparekraf Jadi Ketua Umum DPP ISSITA, Ini Komitmen Isyak Meirobie

Event yang berskala kecil pun perlu dikaji karena data tersebut sangat penting agar merangkai planning ke depan menjadi lebih baik dan tepat sasaran.

Wamenparekraf, Angela menyampaikan sejumlah pesan khusus  pada acara tersebut diantaranya program pemerintah yang berkaitan dengan pembangunan serta pengembangan infrastruktur, dan sarana serta prasarana di berbagai daerah harus dimaksimalkan. 

Satu contohnya adalah Sirkuit Mandalika yang dapat dimanfaatkan oleh ISSITA untuk menggelar berbagai kegiatan untuk mendukung event-event sport tourism. 

Institusi tersebut juga harus dapat memperhatikan standardisasi dalam penyelenggaraannya dari segi pelaksanaan event. Kemudian, melalui keikutsertaannya dalam jaringan internasional, ISSITA harus bisa menarik event-event internasional untuk digelar di Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: kemenparekraf