Harga Sepeda Motor Klasik Tinggi, Ini Lima Motor Antik Incaran Kolektor
Ilustrasi sepeda motor klasik.--Freepik
BELITONGEKSPRES.CO.ID - Sepeda motor klasik menjadi topik hangat dalam perbincangan publik saat ini. Banyak kolektor motor klasik yang berburu motor-motor klasik yang jarang ditemui dan sulit untuk dicari.
Harga motor klasik di Indonesia telah meningkat, namun hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor penentu yang bisa memberikan pengaruh pada nilai jual motor klasik tersebut.
Beberapa faktor yang mempengaruhi harga motor klasik ialah kelengkapan motor yang masih original, serta beberapa jenis motor yang memang cukup langka di pasaran.
Oleh sebab itu, faktor tersebut membuat harga motor klasik menjadi sangat tinggi, khususnya untuk para kolektor motor antik yang merogoh kocek dengan jumlah yang cukup besar untuk mendapatkannya.
BACA JUGA:Sepeda Motor Mogok Setelah Lama Tak Dipakai, Ini Pencegahannya
Berikut beberapa motor klasik yang diminati oleh kolektor motor antik di Indonesia:
Motor klasik yang pertama ialah Honda CB 100, yang saat ini menarik minat para anak muda di Indonesia. Meskipun motor ini sudah tidak diproduksi lagi, popularitas Honda CB 100 meningkat sejak tahun 2020 setelah film Dilan viral di Indonesia, sehingga minat pada motor antik ini kembali menggeliat. Diproduksi pada tahun 1970, Honda CB 100 kembali menjadi idola di Indonesia.
Motor antik satu ini kembali viral, terutama setelah diburu oleh kolektor motor antik dari seluruh penjuru tanah air. Motor Honda C70 memiliki bentuk yang unik dan klasik sehingga menjadi daya tarik yang kuat untuk para kolektor motor antik. Meskipun motor ini hanya memiliki kapasitas mesin 71,8 cc, namun memiliki bentuk yang unik dan klasik.
BACA JUGA:Yamaha RX King Raja Jalanan Era 1980-an, Masih Digemari Pencinta Sepeda Motor Hingga Sekarang
Honda Benly S110
Motor antik incaran para kolektor selanjutnya ialah Honda Benly S110. Motor antik ini menjadi daya tarik para kolektor motor klasik karena memiliki bentuk yang sangat klasik.
Motor buatan Jepang ini diproduksi pada tahun 1953, dan jika jatuh ke tangan kolektor yang mencarinya, harganya bisa mencapai puluhan juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: disway.id