5 Peluang Bisnis yang Cocok untuk Pensiunan agar Masa Tua Lebih Produktif

BELITONGEKSPRES.CO.ID - Memasuki masa pensiun tak selalu berarti berhenti bekerja. Ada banyak pensiunan yang memilih tetap aktif dengan menjalankan usaha kecil untuk menambah penghasilan atau sekadar mengisi waktu luang. 

Akan tetapi, menjalankan bisnis di usia pensiun tentu kondisinya berbeda. Para pensiunan penting untuk memilih jenis usaha atau bisnis yang sesuai dengan kemampuan fisik dan finansial.

Bagi Anda yang ingin memulai usaha sampingan, peluang ini bisa memberikan penghasilan tambahan. Paling tidak untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari atau menambah anggaran liburan keluarga.

Bagi pensiunan yang ingin tetap produktif sambil menambah penghasilan, membuka usaha bisa menjadi solusi yang menarik. Berikut ini adalah beberapa ide bisnis yang cocok dijalankan oleh pensiunan:

BACA JUGA:Cara Mudah Dapat Saldo OVO Gratis Rp100.000 Lewat Aplikasi Survei Life Points

1. Penyewaan Aset

Menyewakan aset seperti kendaraan, rumah, penginapan, peralatan pesta, atau bahkan sound system bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi pensiunan. Jenis usaha ini tidak membutuhkan banyak tenaga dan waktu, sehingga cocok dijalankan di usia pensiun.

Jika Anda memiliki aset yang jarang digunakan, memanfaatkannya untuk disewakan bisa menjadi sumber pendapatan tambahan.

Sebagai langkah awal, mulailah dengan menyewakan aset yang sudah ada, dan selalu lakukan pengecekan latar belakang penyewa untuk mengurangi risiko.

2. Waralaba

Memulai bisnis dari nol memang membutuhkan banyak usaha, namun dengan waralaba, Anda bisa menjalankan bisnis dengan merek yang sudah dikenal.

BACA JUGA:5 Cara Mudah Dapat Uang dari OVO dengan Cepat, Cek Langkahnya di Sini

Dalam bisnis waralaba, pemilik modal mendapatkan hak untuk mengoperasikan usaha dengan standar dan panduan dari pemilik merek.

Anda akan mendapatkan dukungan berupa pelatihan, bahan baku, hingga strategi pemasaran, sehingga usaha ini lebih mudah dijalankan. Pilihan ini cocok bagi pensiunan yang ingin menjalankan usaha tanpa repot membangun merek dari awal.

Sumber: