Inovasi Unici Songket Silungkang: UMKM Perempuan Binaan BRI yang Sukses Taklukkan Pasar Dunia

SILUNGKANG, BELITONGEKSPRES.CO.ID – Siapa sangka, dari sudut kecil Kecamatan Silungkang, Sawahlunto, Sumatera Barat, lahir UMKM yang mampu mengharumkan nama Indonesia di pasar internasional.

Adalah Unici Songket Silungkang, usaha tenun tradisional yang kini menapaki pasar global berkat semangat inovasi dan pendampingan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Berawal dari kecintaan Fitri pada warisan budaya lokal, Unici Songket tak hanya berhasil mempertahankan seni menenun, tetapi juga membuka lapangan kerja bagi para perempuan di sekitarnya.

Di tangan Fitri, songket Silungkang tampil dengan sentuhan modern tanpa meninggalkan akar tradisinya. Lewat program pembinaan dan digitalisasi dari BRI, Unici Songket semakin berkembang.

BACA JUGA:Warung Legendaris di Pasar Beringharjo Makin Berkembang Berkat KUR BRI, Laris Manis Saat Libur Lebaran

Produk-produknya kini tak hanya dikenal di tingkat nasional, tapi juga sudah merambah pasar mancanegara. Transformasi ini menjadi bukti nyata bahwa UMKM lokal bisa berdaya saing global bila mendapat dukungan yang tepat.

Tak hanya menggerakkan ekonomi daerah, tapi juga menginspirasi lahirnya pengusaha perempuan tangguh dari pelosok negeri. Yuk, simak kisah UMKM Songket binaan BRI yang sukses mendunia.

Di sebuah rumah sederhana di lereng perbukitan Sawahlunto, denting kayu dan benang emas bersahut-sahutan. Suara alat tenun tradisional itu menjadi saksi perjalanan Fitri--sosok perempuan di balik merek Unici Songket Silungkang, yang kini telah dikenal hingga luar negeri.

Di balik helai kain yang ditenun dengan kesabaran, tersembunyi kisah tentang ketekunan, transformasi digital, dan mimpi besar yang ditenun dari kampung halaman.

BACA JUGA:Kisah Pengusaha UMKM Asal Sidoarjo Sukses Ekspor Berkat BRI, Raup Omzet Ratusan Juta

Dari Tradisi Menuju Inovasi

Songket Silungkang bukan sembarang kain. Ia adalah bagian dari identitas budaya Minangkabau, ditenun dengan teknik rumit, benang emas, dan motif yang penuh filosofi.

Di era modern ini, menjaga keberlanjutan songket bukanlah perkara mudah. Tapi bagi Fitri, mempertahankan warisan budaya adalah panggilan jiwa sekaligus peluang ekonomi.

Fitri memulai Unici Songket pada 2019, berangkat dari keresahan akan meredupnya minat generasi muda terhadap tenun tradisional.

Sumber: