Pemkab Beltim Resmi Terima Aset Pelabuhan ASDP Manggar, Siap Dorong Ekonomi Kawasan Timur Belitung

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Belitung Timur (Pemkab Beltim) akhirnya resmi menerima aset Pelabuhan ASDP Manggar dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Senin 23 Juni 2025

Penyerahan aset yang tertunda lebih dari satu dekade ini menjadi momen strategis dalam upaya membuka kembali gerbang perekonomian wilayah timur Pulau Belitung.

Seremoni penyerahan dilakukan langsung oleh Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah III Bangka Belitung (Babel), Pitra Setiawan, kepada Bupati Beltim, Kamarudin Muten. 

Aset pelabuhan yang dibangun sejak tahun 2009 itu sebelumnya mangkrak akibat belum tuntasnya proses legalitas dan kekhawatiran terkait pengaruhnya terhadap opini audit keuangan daerah.

BACA JUGA:Pelabuhan ASDP Manggar Belitung Timur Bersiap Aktif Kembali, Legalitas Aset Jadi Kunci Utama

“Sejak awal saya menjabat, saya sudah tegaskan bahwa saya ingin membuka gerbang ekonomi Belitung Timur. Maka saya minta Dinas Perhubungan untuk segera menerima aset ASDP Manggar,” ujar Bupati Kamarudin Muten kepada wartawan.

Meski nilai aset mengalami penyusutan signifikan—dari semula Rp 19 miliar menjadi sekitar Rp 9 miliar—Bupati menegaskan bahwa penerimaan aset tetap dilakukan karena pertimbangan strategis jangka panjang.

Ia menyebut, nilai tersebut sangat kecil dibandingkan total aset daerah yang mencapai Rp 1,3 triliun. “Nilainya tidak sampai satu persen dari total aset kita. Mudah-mudahan tahun depan kita tetap bisa mempertahankan opini WTP,” jelas Kamarudin.

Penyerahan aset ini membuka jalan bagi Pemkab Belitung Timur untuk segera mengambil alih pengelolaan dan memulai tahapan revitalisasi pelabuhan.

BACA JUGA:Jadwal Kapal Express Bahari Belitung Ditambah saat Libur Sekolah, Ini Harga Tiketnya!

Usai penandatanganan dokumen serah terima, Bupati Beltim langsung memerintahkan Dinas Perhubungan untuk melakukan pembersihan dan perbaikan awal fasilitas.

Langkah cepat ini bertujuan untuk mempercepat aktivasi fungsi pelabuhan yang sebelumnya terbengkalai, sekaligus membuka kembali akses konektivitas laut yang vital bagi masyarakat dan pelaku ekonomi lokal.

“Kami ingin segera melakukan perbaikan agar pelabuhan bisa dimanfaatkan masyarakat, terutama untuk distribusi logistik dan pengembangan sektor penyeberangan,” imbuh Kamarudin.

Pelabuhan ASDP Manggar memiliki posisi strategis sebagai pintu masuk transportasi laut ke wilayah timur Pulau Belitung.

Sumber: