BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Belitung, catat sebanyak 56 jamaah umrah asal Belitung berangkat ke Tanah Suci. Sebelumnya jamaah tertunda menunaikan umrah tertunda akibat pandemi Covid-19. "Jamaah umrah yang berangkat merupakan jamaah tahun 2020 yang keberangkatannya tertunda akibat pandemi Covid-19," kata Kepala Seksi Penyelenggaran Haji dan Umrah, Kantor Kemenag Belitung, Suyanto kepada Belitong Ekspres, Senin (14/2). Menurut Suyanto, jamaah tersebut berasal dari Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) Pelita Wisata Belitung. Terdiri dari sebanyak 18 orang jamaah laki-laki dan 38 orang jamaah perempuan. Suyanto mengatakan, jamaah berangkat dari Belitung menuju Jakarta pada, Selasa (8/2) kemudian diberangkatkan dari Jakarta menuju Madinah pada, Rabu (9/2) lalu. "Sehingga saat ini para jamaah sedang menjalankan rangkaian ibadah umrah di sana kurang lebih selama 12 hari," sebutnya. Ketika tiba di Jakarta, para jamaah langsung melakukan pemeriksaan PCR dan menginap selama satu malam di hotel sebelum diberangkatkan menuju Madinah. Suyanto juga menambahkan, rangkaian kegiatan pelaksanaan ibadah umrah di Madinah akan berlangsung selama 12 hari. Kemudian ketika pulang dari Madinah mereka akan kembali menjalani masa karantina selama tujuh hari di Jakarta sebelum menuju Belitung. "Hal ini dilakukan guna mengantisipasi transmisi atau penyebaran Covid-19 sesuai ketentuan perjalanan ibadah haji dan umrah yang diatur oleh Kementerian Agama RI selama masa pandemi Covid-19," tandasnya. (dod)
Kemenag Catat 56 Jamaah Umrah Belitung Berangkat ke Tanah Suci
Selasa 15-02-2022,05:22 WIB
Kategori :