Komisi 1 DPRD Babel Kunker ke Samsat Belitung

Minggu 27-03-2022,09:18 WIB

BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Komisi 1 DPRD Provinsi Bangka Belitung (Babel) lakukan kunjungan kerja (Kunker) ke UPT Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Babel wilayah Kabupaten Belitung (Samsat Belitung, Sabtu (26/3). Kunjungan itu dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi I DPRD Babel H Taufik Mardin bersama anggota Komisi I DPRD Babel Zarkani dan Beliadi. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala Samsat Belitung Erwinsyah bersama jajarannya. Wakil Ketua Komisi I DPRD Babel H Taufik Mardin mengatakan, kegiatan itu dalam rangka silaturahmi dan kunjungan kerja. Sebab mereka baru saja pergantian anggota di Komisi DPRD Babel. Menurutnya, Kunker ke Samsat Belitung guna mencari data dan keluhan, sehingga mereka bisa maksimal dalam memberikan pelayanan. "Kita berharap mereka memaksimalkan, karena mereka sumber perdapatan daerah," kata Taufik Mardin kepada Belitong Ekspres. Taufik bersyukur, pada bulan maret 2022 realisasi penerimaan pajak di Samsat Belitung tahun 2022 sudah mencapai sekitar Rp 17,6 miliar, dari target Rp 59,7 miliar. "Insyallah hingga akhir tahun target itu bisa tercapai," katanya. Selain itu, Taufik menjelaskan, dalam mendukung agar Samsat Belitung optimal melayani pembayaran pajak, tentunya harus disiapkan dari anggaran APBD Provinsi Babel. Seperti mobil Samsat Keliling. Sebab hingga saat ini mobil itu hanya ada satu di Pulau Belitung, sehingga harus bergantian dengan Beltim. Sedangkan sumber daya manusia (SDM) berdasarkan informasi dari mereka, bahwa sudah terpenuhi dari kekurangan yang ada sebelumnya. Sementara itu anggota komisi 1 DPRD Babel Zarkani mengatakan, tujuan kunjungan mereka melihat sejauh mana realisasi penerimaan pajak dari target tahun 2022. Ia bersyukur sepanjang tahun 2022 penerimaan pajak di Samsat Belitung cukup luar biasa sudah mencapai sekitar Rp 17,6 Miliar. "Kita optimis bisa mencapai 200 persen hingga akhir tahun nanti," ujarnya. Namun kata Zarkani, perlu dukungan kepada Samsat Belitung, guna memaksimalkan program jemput bola mereka seperti Mobil Samsat Keliling. Pasalnya, mobil itu hanya satu di Pulau Belitung. Maka ia berharap agar kedepan setiap Samsat memiliki satu Mobil Samsat Keliling. Dengan demikian, Samsat-Samsat bisa lebih maksimal melayani masyarakat yang ada di desa-desa Pulau Belitung. "Tentunya hal itu akan menjadi pembahasan dari komisi I dalam rapat anggaran selanjutnya. "Samsat merupakan ladang ujung tombak pendapatan daerah, jadi harus maksimal dukungannya," tukas Zarkani. (dod)

Tags :
Kategori :

Terkait