JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan secara resmi jadwal rekrutmen CPNS dan PPPK 2021, kemarin Selasa 29 Juni. Dalam pengumuman dilakukan di kanal YouTube BKN itu ditegaskan Kepala BKN, Bima Haria Wibisana, pendaftaran dimulai 30 Juni sampai 21 Juli 2021.
Pendaftaran CPNS 2021, PPPK guru, dan PPPK non-guru dilakukan pada satu portal sama yaitu SSCASN. Nah, sejak sepekan ini, portal tersebut ramai dikunjungi para calon pelamar CPNS dan PPPK 2021, tak terkecuali honorer. Bukan hanya guru honorer yang sudah jelas ada formasinya yang mengunjungi portal itu. Namun, honorer non-guru pun aktif menjelajahi portal resmi BKN tersebut. "Selamat berjuang kawan-kawan. Tetap semangat," kata Ketua Forum Honorer K2 DKI Jakarta Nur Baitih kepada JPNN.com, Selasa (29/6). Nur yang akan ikut seleksi PPPK guru wilayah DKI Jakarta ini menyemangati kawan-kawannya yang usianya memang tidak muda lagi. Begitu juga dengan Ketua Forum Honorer K2 Tenaga Teknis Administrasi Sumatera Utara Arfi. Meski belum bisa ikut seleksi PPPK tahun ini, Arfi tetap memberikan semangat kepada rekan-rekannya. "Ayo kawan harus bisa. Mudah-mudahan kami bisa ikut di kesempatan berikutnya," ujarnya. Ketua Forum GTT/PTT Kabupaten Kebumen Musbihin juga memberikan semangat kepada guru honorer pendidikan agama Islam (PAI) untuk menghadapi tes. "Meskipun saya belum ada formasinya tetapi saya tetap memberikan semangat untuk kawan-kawan. Mereka harus semangat untuk lulus," ucapnya. Ketua Forum Honorer K2 Kabupaten Blitar Sri Hariyati juga demikian. Dia bahkan setiap harinya memantau website BKN dan KemenPAN-RB. Begitu juga portal SSCASN, selalu dipantaunya. "Saya deg-degan menantikan pengumuman jam 2 siang nanti," akunya. Ketua DPD Forum Honorer Nonkategeri Dua Persatuan Guru Honorer Republik Indonesia (FHNK2 PGHRI) Jawa Timur Nurul Hamidah juga sama deg-degannya. Namun, di satu sisi dia merasa lega karena akhirnya pendaftaran CPNS 2021 dan PPPK akan dibuka. "Alhamdulillah sudah mau dibuka jadi enggak simpang siur lagi informasinya. Saya dan kawan-kawan sudah coba-coba masuk portal SSCASN BKN," katanya. Dia berharap proses pendaftaran akan berjalan lancar tanpa hambatan karena pelamar pasti membeludak. Tak Buka Rekrutmen Sementara itu, sebanyak 23 instansi mundur dan tidak membuka pendaftaran CPNS 2021 dan PPPK. Meski begitu para pelamar di 23 instansi pusat dan daerah tersebut tidak perlu khawatir. "Jadi walaupun 23 instansi mundur tetapi formasi yang ditetapkan MenPAN-RB per 22 Juni sebanyak 701.590 tidak akan berkurang. Artinya formasinya tetap ada," kata Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian BKN Aris Windiyanto dalam konferensi pers virtual, Selasa (29/6). Dia mengakui dengan mundurnya 23 instansi tersebut, otomatis formasinya berkurang dari semula 701.590. Namun, formasi dari 23 instansi itu, tidak hilang dan akan dialihkan ke pengadaan CPNS dan PPPK tahun depan. "Jadi enggak usah khawatir. Formasinya tetap ada cuma tahun pelaksanaannya ditunda tahun berikutnya," terangnya. Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen menambahkan data 28 Juni 2021 menunjukkan, formasinya berkurang menjadi 688.623 karena ada 23 instansi pusat dan daerah mundur. Pelamar Jangan Kecewa, Ada Solusinya Formasi itu terdiri dari instansi pusat 65.915 dan daerah 622.708. Rincian instansi daerah, lanjut Suharmen, terdiri 138.608 formasi untuk provinsi, dan 484.100 formasi untuk kabupaten/kota. "Itu sudah meliputi CPNS, PPPK nonguru, dan PPPK guru," ucapnya. Suharmen menjelaskan sebanyak 23 instansi menyatakan mundur setelah anggarannya direalisasikan untuk penanganan Covid-19. Walaupun begitu, data tersebut masih berproses. "Kepastiannya besok pagi (Pagi ini.red). Pelamar bisa melihat berapa instansi yang buka pendaftaran," tandas Suharmen. (jpnn)Pendaftaran CPNS dan PPK 2021 Mulai 30 Juni Sampai 21 Juli
Rabu 30-06-2021,01:41 WIB
Kategori :