Prestasi Pertina Beltim, 9 Atlet Bawa Pulang Medali

BELITONGEKSPRES.CO.ID, MANGGAR - Prestasi ditorekan Pertina (Persatuan Tinju Amatir Indonesia) Belitung Timur (Beltim) di ajang Lampung Boxing Competition 2022 yang berlangsung di Bandar Lampung, pada 22-25 Mei 2022. Pada ajang Lampung Boxing Kompetition tersebut, sebanyak 9 atlet tinju asal Kabupaten Beltim yang diikutsertakan, berhasil membawa 3 medali perak dan 6 medali perunggu. 9 atlet yang dikirim Pertina Beltim terdiri dari 5 atlet putri dan 4 atlet putra, bersaing dengan para petinju se Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel). Ajang Lampung Boxing Competition merupakan kompetisi pra Popnas Bandar Lampung. Pelatih tinju Beltim, Dominggus yang ditemui Belitong Ekspres, Jum'at (27/5) kemarin, menjelaskan atlet yang dibawa bertanding di kelas junior, Junior Elit dan Elit. "Alhamdulillah di sana mereka bertanding dengan semangat dari mulai awal penyisihan, sampai masuk semifinal dan final," ujar Minggus. Ia menjelaskan, prestasi yang ditunjukkan para atlet Tinju Pertina Beltim tentu tidak lepas dari semangat berjuang membawa nama daerah di ajang kompetisi bergengsi tersebut. Karenanya, Minggus berharap atlet tinju di Kabupeten Beltim dapat terus berkompetisi, salah satunya mempersiapkan diri di ajang Porprov dan Porwil mendatang. Pelatih tinju lainnya, Saimo menyatakan kemampuan atlet Beltim saat menghadapi atlet lainnya cukup baik. Secara tehnik, kemampuan yang ditunjukkan sama dan hanya kalah pengalaman dan jam terbang. "Salau secara teknik merema sama rata. Jam terbang kita kalah karena kita kan selama ini evennya cuman Porprov paling tinggi," kata Saimo. Ia yakin, atlet Beltim akan semakin berprestasi apabila terus mendapat banyak sparring dan latih tanding. "Mereka akan berkembang dengan sendirinya, mungkin kedepan bisa jadi ada bibit nasional dari Beltim," harap Saimo. Sementara itu, Ketua Pertina Beltim Idwan Fikri mengatakan capaian prestasi atlet dalam kompetisi akan dijadikan evaluasi bagi Pertina sebagai induk organisasi. Salah satunya membangun kolaborasi antar pelatih, antar sasana sehingga tidak ada yang jalan sendiri. "Kami maunya dari Pertina semua kompak, terutama dalam pengiriman atlet supaya kita satu visi dan misi memperjuangkan atlet Beltim. Kami sangat mendukung, terus terang para pelatih membuat kami bangga karena merekalah yang mencetak atlet untuk dapat bangkit, bermain di tingkat Provinsi maupun Nasional. Kami sangat senang," jelas Idwan. Salah satu kendala yang dihadapi Pertina saat ini adalah pendanaan untuk mengikuti event atau kompetisi di luar daerah. Idwan sangat bersyukur, Pertina Beltim mampu membawa banyak atlet di ajang Lampung Boxing Competition berkat koordinasi dengan KONI Beltim. "Kami berusaha dari Pertina dan mungkin harus ada dukungan Pemda dan KONI supaya memperhatikan para atlet yang sudah semangat dan tetap kita dukung. Sebab kita sudah sepakat dengan Pertina Provinsi bahwa diajang Porprov tidak akan menggunakan atlit luar dan harus menggunakan atlet kita yang benar-benar domisili di Beltim," ulasnya. (msi)