Lantas jika ditelaah lagi, mungkingkah Bharada E ini menghilang, sembunyi atau disembunyikan.
"Bharada E ini sementara statusnya sebagai saksi kunci, untuk kasus pertama (tembak menembak)," tukas Aryanto Sutadi.
Akan tetapi, kata dia status Bharada E bisa saja berpotensi jadi tersangka setelah adanya laporan dugaan penganiayaan dari pihak keluarga Brigadir.
"Otomatis dia pasti gak akan mungkin enak ngomong kemana-mana," ucapnya.
BACA JUGA:Perda Babel Tentang Pendidikan Penting Diketahui Masyarakat, Taufik Mardin Lakukan Sosialisasi
"Makanya dia menghilang, karena dia berpotensi jadi saksi dan tersangka," sambung Kadiv Hukum Polri.
Lantas dimana lokasi pasti kebaradaan Bharada E?
"Banyak kemungkinan yang terjadi, kemana? sembunyi atau disembunyikan?," tegas Aryanto.
"Tetapi jawabannya, karena dia sebagai saksi dan berpotensi jadi tersangka otomatis dia mempunyai hak untuk meminta perlindungan ke LPSK," ujarnya.
Lebih lanjut Aryanto Sutadi menjelaskan kemungkinan-kemungkinan lainnya soal keberadaan Bharada E.
"Jadi kemungkinan pertama dia ada di bawah perlindungan LPSK, yang kedua dia mengisolasi diri, kemungkinan ketiga dia diisolasi tim khusus arahan Polri," tegasnya.
BACA JUGA:Kemenag Akan Berikan Beasiswa Pendidikan Profesi Guru, Total 10 Ribu Guru
Kemungkinan yang terakhir karena ia berpotensi jadi tersangka, jadi bisa saja dia ditahan agar bisa dimintai keterangan oleh penyidik.
Karena itu, menurut Aryanto Sutadi jika ada pertanyaan Bharada E sembunyi atau disembunyikan, semua banyak kemungkinan.
"Mengapa E menghilang? sembunyi atau disembunyikan? jawaban aternatifnya itu ada," ujarnya.
Sebelumnya, mantan Kabareskrim Komjen Pol Purn Susno Duadji menyoroti persoalan tewasnya Brigadir J.