“Dalam sarasehan itu, kita melakukan tanya jawab dengan pelaku UMKM, dengan tujuan supaya usaha itu berkembang sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat maupun meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” kata Gustaf.
Harapan disampaikan salah satu pelaku UMKM usaha kerupuk dan sukun warga Desa Baru Kecamatan Manggar, Mulyani (35). Ia berharap melalui sarasehan dapat tercipta inovasi dalam produksi dan pemasaran produk usaha mulai dari produksi, proses produksi hingga pemasaran.
BACA JUGA:Direktur CV Global Hidup Sentosa Ditahan Kejari Belitung, Terkait Tambang Pasir Kuarsa
BACA JUGA:Derbi Sijuk Melaju ke Semifinal Liga Bupati Belitung Cup U21 2022
“Saya harap dalam pertemuan ini (sarasehan) ada inovasi baru bagi UMKM agar usaha produksi dan pemasarannya dapat berjalan lancar,” ungkap Mulyani yang sudah menjalankan usaha kerupuk mentah dan sukun selama 10 tahun ini. (rel/msi)