BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) pastikan persiapan kelistrikan untuk dukung kesuksesan pertemuan tingkat menteri pembangunan G20 di Belitung pada 7-9 September 2022.
Hal itu terungkap dalam deklarasi kesiapan PLN menyukseskan Presidensi G20 dan peresmian SKLU Pertama di Belitung, bertempat di halaman Kantor PLN UP3 Belitung, Senin (5/9) kemarin.
Turut hadir Executive Vice Presiden (EVP) Distribusi Regional Sumatera Kalimantan beserta jajarannya, Penjabat (Pj) Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin, Bupati Belitung H Sahani Saleh dan undangan lainnya.
General Manager PT PLN UIW Bangka Belitung (Babel) Amris Adnan mengatakan, persiapan kelistrikan guna mendukung G20 sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari. Itu setelah mendapat informasi bahwa September akan ada pelaksanaan G20 di Belitung.
BACA JUGA:Beliadi Minta Pemprov Babel Jaga Nama Baik Negara di Perhelatan G20 Belitung
BACA JUGA:Kecelakaan di Batu Itam, Pelajar Ngebut Tewas di Tempat Usai Adu Kambing
Di samping mempersiapkan kelistrikan tersebut, PLN Babel juga diminta membangun stasiun pengisian kendaaran listrik umum (SPKLU). Sebab tamu delegasi G20 akan dimobilisasi menggunakan mobil listrik.
"Kami mendapat support untuk mempersiapkan infrastruktur kelistrikan yang diperlukan, dan juga membangun SPKLU yang dibutuhkan," kata Amris Adnan kepada Belitong Ekspres, di sela-sela acara.
Menurut Amris, PLN Babel sebagai unit yang kecil dan tidak cukup mempunyai peralatan untuk mendukung acara seperti G20. Oleh sebab itu, sebagian peralatan yang digunakan untuk dukungan PLN. Maka mereka meminta support dari wilayah Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu.
"Kesiapan kelistrikan selama kegiatan G20, kecukupan daya sistem Belitung dengan daya mampu 71,9 megawatt, dan beban puncak tertinggi 51,3 megawatt. Sehingga masih punya cadangan 20,5 megawatt," jelasnya.
BACA JUGA:Tiga Pekerja Karaoke Sari Laut Jadi Tersangka, Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara
BACA JUGA:Fakta Baru Terungkap Usai Pengunjung Tewas Dikeroyok di THM Karaoke Sari Laut
Amris menambahkan, unit-unit PLN yang terlibat dalam kesiapan siaga G20 Belitung yakni unit pembangkit PLN, unit pembangkit IVP, unit induk wilayah Bangka Belitung, anak perusahaan PT PJB, PJBS, PT Haleyora Power dan Icon plus. "Sumber daya yang dikerahkan sebanyak 87 personil PLN, 199 tenaga alih daya dan mitra," paparnya.
Sedangkan kata dia, peralatan pendukung keandalan pasokan listrik yang khusus dipersiapkan untuk kegiatan G20 Belitung terdiri dari mobil genset mobile 500 KVA sebanyak 5 unit, UPS Mobile 400 KVA 1 unit, UPS mobile 100 KVA 2 unit.
Kemudian Gardu induk bergerak 1000 KVA sebanyak 1 unit, gardu induk bergerak 600 KVA 1 unit, dan 250 KVA 2 unit serta PLTS untuk show case di PLTU suge. "PLN sudah mempersiapkan 1 SPKLU permanen di kantor PLN UP3 Belitung, dan 5 unit SPKLU temporer berada di Sheraton, bandara dan BW Suite," terangnya.