BELITONGEKSPRES.CO.ID, TANJUNGPANDAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung memastikan tidak anti investasi, termasuk terhadap gerai ritel modern Alfamart.
Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie mengatakan, Bahkan sebagai tuan rumah Pemkab harus ramah terhadap semua investasi apapun yang masuk.
Hal itu disampaikan Isyak Meirobie usai meresmikan gerai Alfamart di Jalan Pilang Desa Dukong, Tanjungpandan, yang merupakan ketiga di Kabupaten Belitung, Jumat (18/11).
Sebelumnya, ritel modern Alfamart sudah membuka gerai pertama dan kedua di Desa Badau Kecamatan Badau dan Desa Membalong, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung.
BACA JUGA:Polri Tetapkan 2 Perusahaan Farmasi Tersangka, Kasus Gagal Ginjal Akut
"Sebagai tuan rumah kita harus ramah kesemua tamu, Alfamart adalah salah satu tamu investasi Belitung," kata Isyak Meirobie usai grand opening Alfamart di Desa Dukong.
Menurut Isyak, Pemkab memberikan kesempatan kepada investor untuk berinvestasi di Belitung itu bukan untuk menggerusi penghasilan warung.
Sebab itu ada versi masing-masing, sedangkan konsumen di Belitung juga ada pilihan masing-masing dalam berbelanja.
"Ada yang suka belanja di tempat yang lebih rapi, ada juga yang suka belanja di warung-warung," ujar Isyak.
BACA JUGA:Pencurian LPG 3 Kg Marak, Masyarakat di Kawasan Pasar Baro Resah
Selain itu, gerai Alfamart secara otomatis menyerap tenaga kerja di Belitung. Misalnya satu gerai Alfamart itu bisa menyerap belasan tenaga kerja.
"Saya pikir ini akan menstimulasi pertumbuhan ekonomi. Dan ini memenuhi pasar wisata juga, karena wisatawan itu ada trust, melihat brand yang baik, dia punya kepercayaan dan mau datang belanja," jelasnya.
Maka Isyak memaparkan, jika bertanya kepada wisatawan, apa yang menjadi kekurangan di Belitung, wisatawan itu menjawab tidak ada Alfamart dan Indomaret.
"Nah itu yang selalu disampaikan, kita ingin tujuannya ekonomi terbangkitkan, tenaga kerja tersalurkan," terangnya.
BACA JUGA:IPHI Dan Baznas Belitung Gelar Pelatihan Manajemen Organisasi