Aman dan Untung!, Inilah Langkah Tepat Membeli Saham untuk Pemula

Senin 20-11-2023,03:50 WIB
Reporter : Redaksi BE
Editor : Redaksi BE

BELITONGEKSPRES.CO.ID - Membeli saham merupakan salah satu bentuk investasi di pasar modal. Saham adalah representasi kepemilikan nilai suatu perusahaan atau partisipasi modal.

Dengan membeli saham, kita dapat memperoleh keuntungan dari dividen atau kenaikan nilai saham. Untungnya, proses pembelian saham saat ini semakin mudah dan praktis.

Dengan memanfaatkan berbagai platform jual-beli saham online, seperti Stockbit, kita dapat memulai investasi dengan nominal serendah Rp100 ribu.

Namun, sebelum melakukan pembelian saham online, ada beberapa langkah yang perlu diikuti, terutama bagi pemula. Berikut adalah panduan langkah-langkah yang tepat untuk membeli saham bagi pemula.

BACA JUGA:Catat! 7 Resiko Investasi Saham Berikut Contoh dan Dampaknya

BACA JUGA:Pabrik Mobil Listrik Dunia Akan Berinvestasi di Indonesia Senilai Rp 19,5 Triliun

Sebagai catatan, Investasi memiliki risiko tinggi dan dapat menyebabkan kerugian finansial. Pemahaman akan risiko, termasuk potensi kehilangan modal, sangat penting.

Semua keputusan investasi adalah tanggung jawab masing-masing pengguna. Penulis tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang mungkin timbul akibat keputusan tersebut.

Untuk mengurangi risiko investasi, disarankan untuk mempelajari analisis fundamental saham yang dirangkum dari berbagai sumber.

Langkah-langkah yang tepat untuk membeli saham bagi pemula:

BACA JUGA:Tips Investasi Aset Kripto, Hal Penting yang Harus Diketahui dan Pastikan

BACA JUGA:10 Langkah Cerdas Mengajari Anak Menabung dan Berinvestasi

1. Pilih Perusahaan Sekuritas

  • Pilihlah perusahaan sekuritas yang telah terdaftar dan diawasi oleh OJK.
  • Pertimbangkan biaya transaksi, fasilitas, reputasi, dan keamanan transaksi.

2. Buka Rekening Dana Nasabah dan Rekening Efek

  • Buka rekening dana nasabah (RDN) untuk menampung dana investasi.
  • Buka rekening efek untuk menyimpan saham yang dibeli.
  • Persiapkan dokumen seperti KTP, NPWP, dan buku tabungan.

3. Deposit atau Top Up

  • Setorkan dana ke RDN sebagai modal beli saham.
  • Perhitungkan biaya transaksi, pajak, dan komisi.
Kategori :