BELITONGEKSPRES.CO.ID, PANGKALPINANG - Tim KOP SS Belitung gagal meraih juara Piala Soeratin U15 Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Bangka Belitung (Babel) Cup 2023.
Pada laga final Piala Soeratin U15, KOP SS Belitung kalah dadi Porkab Koba Bangka Tengah (Bateng) dengan skor 3-1 di Stadion Depati Amir, Kota Pangkalpinang, Jumat (1/12/2023).
Meski gagal meraih juara, Sekretaris Umum KOP SS Belitung Nico Adriano mengatakan, managemen klub bangga atas hasil yang diraih pemain melalui perjuangan mereka.
"Kami dari management klub turut bangga akan semangat juang pemain dan kawan-kawan pelatih official KOP SS Belitung U15," kata Nico Adriano saat dihubungi Belitong Ekspres.
BACA JUGA:Sukses, Ini Daftar Juara Turnamen Bola Voli KPOB Cup 2023
BACA JUGA:Laga Persahabatan Bos FC Vs Potb Air Rembikang Berakhir Skor Imbang
Karena itu, Nico menyampaikan rasa terimakasih atas perjuangan pemain dan jajaran pelatih hingga tampil di partai final Piala Soeratin U15 Babel 2023 tersebut.
"Hari ini kalianlah sang juara bagi kami. Kalian ajarkan mereka bagaimana bermain sepak bola dengan sportifitas, rasa respect yang tinggi karena sepak bola bersahabat," ucapnya.
Menurut Nico, KOP SS Belitung sempat unggul di babak pertama lewat gol M Raffa dan gol itu disahkan oleh wasit. Namun, usai wasit menyatakan gol itu sah, Nico menyayangkan terjadinya insiden.
Pada saat itu official dari Porkab melakukan intervensi ke wasit sampai masuk ke dalam lapangan dan tanpa ada hukuman berupa kartu untuk official lawan.
BACA JUGA:Belitong Geopark Run 2023 Perebutkan Total Hadiah Rp 100 Juta, Ini Link Pendaftaran
BACA JUGA:Sejumlah Uang Logam Keluaran Lama Ditarik BI, Terhitung 1 Desember 2023
"Nah, setelah adanya insiden tersebut mental pemain-pemain kita menjadi terganggu, saya maklum mereka usia dini," sebut Niko.
Untuk itu, kedepan ia berharap kawan-kawan pelatih dan official KOP SS Belitung bisa menjadi guru yang baik bagi pemainnya, sehingga bisa menghargai keputusan wasit.
"Ini kompetisi usia dini kita akan jauh lebih bangga dan bahagia melihat talenta-talenta muda kita berprestasi menjadi jawara sejati tanpa intervensi," tegas Nico.