BELITONGEKSPRES.CO.ID - Memilih kotak penyimpanan bahan makanan mungkin terdengar sederhana dan tidak sulit. Namun, seringkali terdapat kesalahan ketika memilih kotak penyimpanan bahan makanan yang kerap kali dilakukan.
Hal ini dikarenakan kotak penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan bahan makanan seringkali tidak dianggap begitu penting. Padahal, memilih kotak penyimpanan bahan makanan berkualitas seperti Master Pan penting untuk dipertimbangkan.
Kesalahan dalam pemilihan tidak hanya mempengaruhi kualitas bahan makanan yang akan Anda simpan nantinya. Malahan, kesalahan dalam memilih tersebut juga bisa berdampak pada kesehatan.
Maka dari itu, artikel ini akan membahas empat kesalahan yang sering terjadi ketika memilih kotak penyimpanan bahan makanan dan cara menghindarinya.
BACA JUGA:Mengapa Kesehatan Baterai iPhone Cepat Turun? Kenali 5 Penyebab Ini
1. Menggunakan Wadah yang Tidak Aman untuk Makanan
Kesalahan pertama yang sering dilakukan adalah menggunakan wadah yang tidak aman untuk menyimpan makanan. Banyak wadah plastik murah yang dijual di pasaran tidak memenuhi standar keamanan untuk kontak dengan makanan.
Wadah ini mungkin mengandung BPA (Bisphenol A) atau bahan kimia berbahaya lainnya yang bisa larut ke dalam makanan, terutama ketika digunakan untuk menyimpan makanan panas atau digunakan dalam microwave.
Untuk menghindari risiko ini, pilihlah wadah yang terbuat dari bahan yang aman untuk makanan. Contoh bahan penyimpanan yang aman untuk makanan ini seperti kaca, stainless steel, atau plastik yang bebas BPA. Selain itu, pastikan untuk membaca label dan spesifikasi produk sebelum membeli.
Wadah yang aman akan mencantumkan keterangan bahwa produk tersebut bebas dari bahan kimia berbahaya dan aman digunakan untuk makanan. Untuk mendapatkan produk kotak penyimpanan makanan yang aman, Master Pan adalah salah satu merk yang bisa Anda pertimbangkan dalam aspek keamanan.
BACA JUGA:iPhone Murah Harga 5 Jutaan Layak Dibeli Tahun 2024, Ini Dia Pilihannya!
2. Mengabaikan Aspek Kedap Udara
Kesalahan kedua adalah memilih wadah yang tidak memiliki sistem penutupan kedap udara. Penyimpanan makanan dalam wadah yang tidak kedap udara dapat menyebabkan makanan cepat rusak dan hilang kesegarannya karena terpapar oksigen dan kelembaban dari luar. Ini juga meningkatkan risiko kontaminasi silang dari bahan makanan lain dan masuknya serangga atau bakteri.
Untuk menjaga makanan tetap segar lebih lama dan terlindungi dari kontaminasi, gunakan wadah dengan segel kedap udara. Wadah dengan fitur ini biasanya dilengkapi dengan tutup yang bisa menutup dengan rapat atau memiliki gasket silikon yang menjaga udara dan kelembaban tetap di luar. Wadah kedap udara juga lebih efektif dalam mencegah bau makanan bercampur dalam lemari es atau dapur.
3. Tidak Memperhatikan Ukuran dan Bentuk Wadah