Selain itu, sejumlah warga lokal, termasuk mantan Bupati Belitung Sahani Saleh alias Sanem, turut ambil bagian dalam produksi urban legend lokal 'Hantu Penebok' ini.
BACA JUGA:Bocoran Spek dan Harga iPhone 16 yang Siap Meluncur 10 September 2024
BACA JUGA:Ranking Negara Asia dengan Wanita Tercantik 2024: Indonesia di Posisi Berapa?
"Komposisi pemain sudah lengkap. Kami juga melibatkan aktor dari Belitong, termasuk Pak Sanem (Sahani Saleh). Produsernya orang Belitong, begitu juga dengan Eksekutif Produser. Dari 67 kru yang terlibat, 35 persen di antaranya adalah orang Belitong," tandas Aris.
Senada disampaikan Produser asal Belitung Timur Beny Gunawan. Ia menjelaskan tentang keterlibatan orang-orang Belitong dalam film yang proses pembuatannya akan berlangsung selama 16 hari ini.
"Eksekutif Produser kami, Pak Budi, juga berasal dari Belitung Timur, tepatnya dari Gantung. Sebagai putra daerah, beliau merasa bahwa Belitong dulu naik daun berkat Film Laskar Pelangi," jelasnya.
"Mengingat itu sudah cukup lama, kami merasa perlu ada pembaruan yang bisa kita tawarkan ke publik, yakni Belitong itu sendiri," sambung Beny.
BACA JUGA:Klaim Dapat Mukjizat, Isyak Meirobie Pilih Tokoh Senior NU di Pilkada Belitung 2024
BACA JUGA:Hendra Caya 'Dipinang' PDIP untuk Pilkada Belitung 2024, Berapa Mahar Politiknya?
Beny berharap film ini bisa menjadi "ikon" baru bagi Belitong dan kembali menarik wisatawan, terutama ke Kabupaten Belitung Timur Negerfi Laskar Pelangi.
"Target kami adalah agar Film 'The Bell' bisa tayang akhir tahun 2024 ini. Semoga filmnya sukses, bagus, dan bisa menjadi ikon baru bagi daerah," harap Beny.
Promosi Potensi Wisata Budaya
Bupati Beltim Burhanudin menyambut positif proyek film berjudul "The Bell" sebagai upaya promosi potensi wisata daerah melalui media film yang menampilkan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal.
"Kami telah berhasil memperkenalkan potensi daerah melalui film 'Laskar Pelangi', dan kini kami kembali memanfaatkan media film untuk tujuan yang sama," kata Burhanudin, Rabu 28 Agustus 2024.
Burhanudin memberikan apresiasi kepada Sinemarta Buana Kresindo, rumah produksi yang sedang menggarap film "The Bell" urban legend lokal "Hantu Penebok".
BACA JUGA:Kamera Vlog Baru Terbaik 2024: Sony ZV-E10 II Sasar Konten Kreator, Segini Harganya