Ekonomi Bangka Belitung Makin Terpuruk, Ekspor Timah Terjun Bebas

Rabu 21-05-2025,16:01 WIB
Reporter : Yudiansyah
Editor : Redaksi BE

PANGKALPINANG, BELITONGEKSPRES.CO.ID – Awan kelam kembali menyelimuti perekonomian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) yang membuat semakin terpuruk.

Sebagai daerah yang sejak lama menggantungkan hidup pada industri timah, penurunan ekspor yang drastis dari tahun 2024 lalu menjadi pukulan berat.

Keterpurukan ini bukan hanya berdampak pada angka statistik ekonomi, tapi juga mengancam keberlangsungan hidup ribuan warga yang bergantung pada tambang.

Kondisi terburuk ini bahkan disebut sebagai titik nadir baru bagi ekonomi Kepulauan Bangka Belitung,  Negeri Serumpun Sebalai tersebut.

BACA JUGA:ASN Belitung Timur Diduga Tipu Rp300 Juta, Calo Janjikan Anak Korban Lolos TNI

Ekspor timah—yang selama ini menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi daerah—terjun bebas, memicu kekhawatiran luas dari pelaku industri hingga ke parlemen.

Ketua Umum Asosiasi Eksportir Timah Indonesia (AETI), Harwendro, mengungkapkan data mencengangkan dalam rapat bersama Komisi VI DPR RI pada Senin, 19 Mei 2025.

Ia menuturkan bahwa ekspor timah Indonesia sepanjang 2024 mengalami penurunan tajam dibandingkan tiga tahun sebelumnya.

Kondisi ini, menurutnya, sangat dipengaruhi oleh berbagai hambatan birokrasi serta penegakan hukum yang sedang gencar dilakukan.

BACA JUGA:Selamat! Shabrina Leanor Juara Indonesian Idol 2025, Bikin Bangga Belitung Timur

“Penurunan ini salah satunya karena keterlambatan penerbitan RKAB (Rencana Kerja dan Anggaran Biaya),” jelas Harwendro dilansir dari pemberitaan Babel Pos.

Namun, persoalan tidak berhenti di sana. Ia juga menyoroti efek domino dari penyidikan kasus korupsi tata niaga timah oleh Kejaksaan Agung, termasuk penyitaan lima smelter timah dalam negeri yang aktif berproduksi.

Selain itu, AETI juga memperingatkan tentang maraknya penyelundupan bijih timah ilegal yang kembali menggeliat belakangan ini.

Aktivitas ilegal ini bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak pasar ekspor resmi dan semakin memperparah keterpurukan ekonomi nasional, terutama di wilayah Bangka Belitung.

BACA JUGA:Harga Timah Dunia Terus Meroket, Tembus US$ 32.574 Per Ton

Penurunan Ekspor Timah Nasional Jadi Alarm Serius

Kategori :