PT Timah Genjot Eksplorasi, Bangun Pabrik Logam Mineral Ikutan di Babel

Senin 29-09-2025,23:54 WIB
Reporter : Redaksi BE
Editor : Redaksi BE

BACA JUGA:2 Desa Wisata Babel Tembus Destinasi Kelas Dunia, Jadi Primadona Wisatawan

Rendi menjelaskan, REE merupakan komoditas strategis yang sangat dibutuhkan oleh industri berteknologi tinggi, mulai dari chip semikonduktor, turbin angin, kendaraan listrik, hingga peralatan pertahanan.

“Pengembangan logam mineral ikutan ini berpotensi mendukung transisi energi, termasuk rare earth element (REE),” kata Rendi.

Langkah PT Timah ini juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah. Kementerian Pendidikan Tinggi, Teknologi, dan Sains (Mendiktisaintek) disebutkan telah menyatakan komitmen untuk melibatkan perguruan tinggi serta lembaga penelitian dalam memperkuat riset pengolahan REE di Indonesia.

“Beberapa penelitian dan pembangunan pilot plant akan dilakukan, dan kami akan coba usahakan secepat mungkin,” ungkap Rendi.

BACA JUGA:Kunjungan Wisatawan Nusantara ke Babel 2025 Melejit, Naik 55,39 Persen

Ia menegaskan, riset dan inovasi berkelanjutan akan menjadi fondasi dalam mengoptimalkan mineral ikutan, sekaligus membuka peluang Indonesia berperan lebih besar dalam rantai pasok global.

Melalui pengembangan ini, PT Timah tidak hanya mendukung hilirisasi pertimahan, tetapi juga menghadirkan pilar baru bagi kemandirian industri nasional.

“Melalui komitmen pengembangan mineral ikutan dan praktik pertambangan berkelanjutan, PT Timah berharap dapat berkontribusi lebih besar terhadap pembangunan nasional,” pungkasnya.***

Kategori :